PIS Angkut 161 Miliar Liter BBM dan LPG di 2024
PT Pertamina International Shipping mengangkut lebih dari 161 miliar liter BBM dan LPG dengan 20.000 lebih perjalanan laut dari Sabang sampai Merauke.
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sepanjang tahun 2024, PT Pertamina International Shipping (PIS) telah mengangkut lebih dari 161 miliar liter BBM dan LPG dengan lebih dari 20.000 perjalanan laut dari Sabang Sampai Merauke.
CEO PIS Yoki Firnandi mengatakan, pihaknya telah mengelola lebih dari 700 kapal yang beroperasi 24 jam setiap hari untuk memastikan kelancaran distribusi energi.
Dari 700 armada kapal tersebut, sebanyak 300 buah di antaranya adalah tanker pengangkut energi dan petrokimia, di mana 102 unit merupakan kapal milik.
"Sementara, 400 unit merupakan kapal pendukung dari PT Pertamina Trans Kontinental (PTK) yang memiliki peran strategis dalam pelayanan jasa marine di ratusan terminal Pertamina, memastikan keamanan dan keselamatan pelayaran kapal pengangkut energi," katanya.
PIS memperkuat rantai distribusi energi nasional melalui 6 terminal energi yang tersebar di penjuru negeri di bawah PT Pertamina Energy Terminal (PET), yang menampung 922.000 kiloliter BBM dan 284.500 metrik ton LPG.
Salah satu terminal tersebut adalah LPG Terminal Tanjung Sekong di Banten yang menopang sekitar 40 persen kebutuhan LPG nasional yang dilengkapi teknologi canggih seperti Terminal Automation System dan Digital Integrated Operation System (DIOS) untuk meningkatkan efisiensi operasi.
PIS juga memperkuat keandalan dalam mengantarkan energi dengan menambah sejumlah 11 armada tanker.
Sebagian besar tanker berupa Very Large Gas Carrier (VLGC), yang merupakan kapal gas raksasa ramah lingkungan dan menjadi simbol dukungan PIS dalam akselerasi transisi energi demi menuju Net Zero 2060.
PIS mengusai pasar non-captive 19,2 persen dengan 65 rute global dengan 3 kantor perwakilan di Singapura, Dubai dan London.
Baca juga: Lewat Jalur Darat Hingga Laut, Distribusi BBM 1 Harga Siap Disalurkan ke Wilayah 3 T Krayan
Perusahaan mencatatkan pendapatan sebesar USD 1,72 miliar pada semester I-2024, naik 6 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya dengan laba bersih mencapai 280,9 juta dolar AS, melonjak 103 persen dibandingkan 2023.
Hingga 2024, kontribusi bisnis hijau mencapai 34 persen dari total pendapatan perusahaan, mencerminkan komitmen PIS terhadap keberlanjutan.