Komitmen ASTRA Infra Dukung Kelancaran Arus Balik Liburan Nataru 2024/2025
ASTRA Infra juga terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik untuk mewujudkan pengalaman berkendara yang aman dan nyaman bagi pengguna jalan tol.
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM – ASTRA Infra melalui delapan ruas jalan tol sepanjang 396 km, terus berkomitmen dalam peningkatan konektivitas dan mobilitas masyarakat melalui pengembangan infrastruktur berkelanjutan di Indonesia. Memaknai momen tahun baru 2025, ASTRA Infra mempertegas kembali komitmennya mendukung pemerintah dalam menyukseskan arus balik liburan Nataru 2024/2025.
Berbagai layanan telah disiapkan untuk menyambut kembali empat juta pengguna jalan Tol yang akan kembali setelah berlibur. Untuk menunjang keamanan dan kenyamanan berkendara, ASTRA Infra memastikan kesiapan sarana dan prasarana yang menunjang keamanan dan kenyamanan seperti peningkatan kesiapan kondisi jalan, kesiapan petugas, kesiapan rest area, serta kesiapan pengaturan lalu lintas jika diperlukan.
Selain itu, untuk memastikan keamanan dan kelancaran berkendara pengguna jalan tol, ASTRA Infra telah mempersiapkan layanan sentra komunikasi 24 jam serta penyiagaan kendaraan layanan jalan tol yang terdiri dari kendaraan patroli, derek, rescue, hingga ambulance.
Tidak hanya itu, dalam pengoperasian ruas tolnya ASTRA Infra senantiasa meningkatkan koordinasi dengan stakeholders terkait seperti Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Perhubungan, dan Korlantas Polri untuk mewujudkan perjalanan liburan Nataru yang ceria.
ASTRA Infra juga terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik untuk mewujudkan pengalaman berkendara yang aman dan nyaman bagi pengguna jalan tol melalui penambahan kapasitas jalan tol pada proyek penambahan lajur ketiga pada KM 77+364 sampai dengan KM 87+164 jalur A dan B ruas tol Tangerang-Merak, dan pada KM KM 87+350 sampai dengan KM 110+359 jalur A dan B ruas tol Cikopo-Palimanan. Sebelumnya, ASTRA Infra juga telah menyelesaikan proyek penambahan lajur ketiga pada KM 72+109 hingga KM 85+850, Rest Area KM 86, KM 101, KM 102, dan KM 130 pada jalur A dan B ruas tol Cikopo-Palimanan.
Baca juga: Astra Infra Catat 273.551 Kendaraan Telah Melintas di Tiga Ruas Tol Ini
Secara total, sejumlah 3.958.135 kendaraan melintasi ruas tol Tangerang–Merak, Cikopo–Palimanan, dan Jombang–Mojokerto pada 31 Desember 2024.
ASTRA Infra Toll Road Tangerang—Merak mencatat 140.524 kendaraan melintas, menurun sekitar
11,7 persen dari lalu lintas harian normal, atau meningkat sekitar 18,2?ri periode Nataru tahun sebelumnya yang juga dipengaruhi oleh perbedaan hari pada tahun lalu dengan tahun ini.
Sementara itu, di ASTRA Infra Toll Road Cikopo–Palimanan terpantau 64.631kendaraan melintas, meningkat 24?ri lalu lintas harian normal, atau menurun sekitar 14,8?ri periode Nataru tahun sebelumnya yang juga dipengaruhi oleh perbedaan hari pada tahun lalu dengan tahun ini.
Selain itu, di ASTRA Infra Toll Road Jombang—Mojokerto terpantau 32.769 kendaraan melintas, meningkat 31,4?ri lalu lintas harian normal, atau menurun sekitar 14,9?ri periode Nataru tahun sebelumnya yang juga dipengaruhi oleh perbedaan hari pada tahun lalu dengan tahun ini.
Pada arus liburan Nataru, ASTRA Infra senantiasa mengimbau pengguna jalan untuk merencanakan liburan sebaik mungkin dan melakukan persiapan yang dibutuhkan, seperti memastikan kondisi kendaraan yang optimal, kondisi fisik pengemudi prima, serta memastikan bahan bakar dan saldo uang elektronik cukup sampai tempat tujuan. Apabila pengendara merasa lelah, segera kunjungi rest area terdekat dan dilarang berhenti di bahu jalan.
Baca juga: Astra Infra Catat Peningkatan Volume Pemudik di Ruas Tol Cipali Jelang Natal
Namun, jika rest area penuh, ASTRA Infra mengimbau pengguna jalan untuk dapat beristirahat di luar area jalan tol dan menikmati berbagai fasilitas yang tersedia, atau sejenak mengunjungi tempat wisata atau kuliner khas dari setiap daerah. Setelah itu, pengguna jalan dapat kembali masuk ke area jalan tol tanpa dikenakan tarif total tol tambahan mengingat ASTRA Infra menggunakan sistem pembayaran tertutup, yaitu pengguna jalan tol melakukan pembayaran berdasarkan jarak tempuh saat ke luar dari jalan tol.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.