Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun Bisnis

Lubang di Jalur Pantura Jateng Telan Korban Jiwa, Menteri Dody Minta Jalan Nasional Dievaluasi

Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo meminta adanya evaluasi menyeluruh terhadap ruas-ruas jalan nasional di Indonesia.

Penulis: Endrapta Ibrahim Pramudhiaz
Editor: Sanusi
zoom-in Lubang di Jalur Pantura Jateng Telan Korban Jiwa, Menteri Dody Minta Jalan Nasional Dievaluasi
Tribunnews/Fersianus Waku
EVALUASI JALAN NASIONAL - Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo, saat ditemui di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (6/2/2025). Dody Hanggodo meminta adanya evaluasi menyeluruh terhadap ruas-ruas jalan nasional di Indonesia. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo meminta adanya evaluasi menyeluruh terhadap ruas-ruas jalan nasional di Indonesia.

Hal itu setelah terjadinya kecelakaan di Jalur Pantura, Jawa Tengah (Jateng), akibat adanya lubang di jalan. Dody meminta evaluasi dilakukan guna memastikan keselamatan bagi para pengguna jalan.

Menurut Dody, kerusakan jalan bukanlah sesuatu yang terjadi dalam semalam dan penyebabnya lebih kompleks dari sekadar satu faktor tunggal.

Baca juga: Efisiensi Anggaran di Kementerian PU, Menteri Dody Tegaskan Tak Boleh Ada Proyek Mangkrak

"Pengawasan dan perbaikan terhadap kualitas jalan harus segera dilakukan untuk memastikan keselamatan masyarakat pengguna jalan,” kata Dody dikutip dari siaran pers pada Senin (10/2/2025).

Dody menjelaskan, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah survei kemantapan jalan.

Ia menginstruksikan Inspektur Jenderal beserta jajaran untuk segera memeriksa langsung ke lapangan.

“Pertama tingkat kemantapan jalan 96 persen harus divalidasi dulu. Kemudian apakah ada permainan antara kontraktor dengan internal PU, semua permasalahan harus diselesaikan sampai tuntas,” ujar Dody.

Berita Rekomendasi

Dody juga meminta adanya kerja sama dari Kementerian Perhubungan, Korlantas, dan Dinas Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (DLLAJ) untuk ikut menjaga fasilitas jalan dari kendaraan kelebihan ukuran dan kelebihan muatan (Over Dimension Over Loading/ODOL).

Ia memandang truk ODOL menjadi salah satu faktor utama yang mempercepat kerusakan jalan.

"Kalau memang masalahnya ODOL, saya kembalikan lagi ke polisi, DLLAJ, dan Kemenhub bagaimana agar ODOL tidak bebas melintas di jalan nasional," ucap Dody.

Adpaun menanggapi kekhawatiran masyarakat terkait keterbatasan anggaran tahun 2025 yang dapat berdampak pada pemeliharaan jalan nasional, Dody menegaskan bahwa infrastruktur tetap menjadi prioritas utama.

Baca juga: Menteri PU Dody Targetkan Perbaikan Jebolnya Tanggul di Grobogan Jateng Rampung Awal Pekan Depan

Pada kesempatan sama, Dody juga menyampaikan duka cita mendalam atas kecelakaan di Jalur Pantura yang menelan korban jiwa.

Pada Jumat, 7 Februari 2025, dua wanita yang berboncengan sepeda motor meninggal dunia usai tertabrak truk di Jalur Pantura, Kabupaten Batang, Jateng.

Dua wanita itu tertabrak dari belakang oleh truk boks, usai mengerem mendadak karena menghindari lubang yang ada di Jalur Pantura

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas