Apa itu 'Social Distancing'? Jokowi Unggah Video soal 'Sosial Distancing', Perhatikan Berikut Ini
Sosial distancing merupakan suatu tindakan menjaga jarak satu sama lain untuk mengurangi kontak dan menghindari kegiatan di keramaiaan.
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Menyebarnya Covid-19 di Indonesia, mengakibatkan berbagai aktivitas terganggu.
Pemerintah pun mengimbau kepada masyarakat untuk melakukan social distancing agar mencegah penyebaran virus corona.
Lalu, apa itu social distancing?
Sosial distancing merupakan suatu tindakan menjaga jarak satu sama lain.
Tindakan tersebut, seperti mengurangi kontak dengan orang lain dan menghindari kegiatan di keramaian.
Baca: Terlalu Panik Hadapi Corona? Waspada Berdampak pada Imunitas Tubuh, Begini Penjelasan Dokter
Virus corona memang begitu mudah menular dan menyebar.
Baik melalui kontak langsung dengan pasien yang positif hingga benda-benda yang dipegang pasien covid-19.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (AS), social distancing adalah menghindari pertemuan massal dan menjaga jarak 2 meter dari orang lain, sebagaimana dilansir Kompas.com.
Ada beberapa anjuran social distancing, yakni menghindari keramaian.
Baca: Apa Itu Social Distancing, Isolasi Diri, dan Karantina? Pahami Perbedaannya!
Misalnya situasi, kegiatan atau acara besar yang dihadiri orang banyak dan berdesakan.
Kemudian, mengurangi menggunakan transportasi publik dan belajar atau bekerja di rumah.
Berikut hal-hal yang perlu diperhatikan untuk mencegah penyebaran corona melalui social distancing, dilansir akun YouTube Presiden Joko Widodo:
Sosial distancing merupakan suatu tindakan menjaga jarak satu sama lain.
Tindakan tersebut, di antaranya mengurangi kontak dengan orang lain dan menghindari melakukan kegiatan di keramaian.
Sementara itu, siapapun yang datang dari luar negeri dan terpapar covid -19 maupun mengalami gejala sakit, disarankan tidak keluar rumah selama 14 hari (self-quarantine) atau segera cari bantuan medis.
Selain itu, Anda perlu mengurangi kegiatan di luar rumah dan keramaian.
Bagaimana bila tidak memungkinkan social distancing?
Dalam keterbatasan, kita masih bisa melakukan social distancing, walaupun terpaksa berkegiatan di luar rumah.
Namun, tetap memperhatikan ketentuan-ketentuan yang sudah dianjurkan di bawah ini.
Bila harus keluar rumah dan menggunakan kendaraan umum, perhatikan beberapa hal ini:
- Hindari waktu ramai (peak hours).
- Hindari menyentuh permukaan yang mungkin dipegang orang lain juga.
Misalnya pegangan tangga atau gagang pintu.
Bila harus bepergian dengan pesawat, kereta, atau bus, Anda harus mencermati beberapa hal berikut ini:
- Cari tahu mengenai status keamaan tempat yang kita akan datangi.
- Hindari berdesakan dengan orang lain.
Baca: Video Panduan Membuat Hand Sanitizer, Mudah Dilakukan Sendiri, Siapkan 3 Bahan Ini
- Gunakan masker bila diperlukan.
- Jangan lupa segera mandi dan bersihkan diri setiba di tujuan.
Bila perlu membeli makanan atau membutuhkan makanan, perhatikan hal-hal berikut ini:
- Layanan pesan antar
Sebisa mungkin gunakan layanan pesan antar (delivery).
- Bersihkan barang
Bersihkan atau cuci barang yang dibeli sebelum disimpan
- Makanan Matang
Makanlah makanan yang diolah hingga matang.
Bila berolahraga, Anda juga harus memperhatikan berikut ini:
- Pilihlah lokasi berolahraha yang dapat dilakukan di dalam rumah.
- Jika dilakukan di tempat terbuka, hindari jam ramai, hindari berbagai peralatan dan jangan lupa mandi atau bersihkan diri setelah berolahraga.
Bila anak bosan belajar di rumah:
- Bermain di rumah
Sebisa mungkin beri kegiatan untuk dilakukan di dalam rumah, misalnya bermain.
- Hindari tempat ramai
Bila sangat mendesak, pilih kegiatan yang bisa dilakukan di ruangan terbuka yang tidak ramai,
- Ajarkan kebersihan
Ajarkan kebiasaan bersih-bersih setiap selesai berkegiatan.
- Jelaskan dengan baik
Beri penjelasan dengan baik tanpa menakut-nakuti ataupun membuat panik.
Apa yang perlu dilakukan selain social distancing?
- Rajin mencuci tangan
Cuci tangan sebelum beraktivitas untuk menghindari virus atau kuman menyebar kepada orang lain.
Kemudian, cuci tangan setelah beraktivitas, agar diri kita terlindung dari virus atau kuman dari luar.
- Bersihkan badan dan pakaian
Mandi dan berganti pakaian secepatnya setelah bepergian untuk memastikan rumah dan lingkungan tempat tinggal kita tidak terkontaminasi.
Berdiam diri di rumah adalah pilihan yang bijak untik saat ini.
Namun demikian, social distancing dapat diterapkan di mana saja.
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS)