Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

11 Istilah Terkait Virus Corona (Covid-19), Mulai ODP hingga WFH

Arti Lockdown Social Distancing ODP PDP Suspect KLB Work From Home Imported Case Local Transmisson epidemi dan pandemi dalam virus corona adalah

Penulis: Arif Fajar Nasucha
Editor: Wulan Kurnia Putri
zoom-in 11 Istilah Terkait Virus Corona (Covid-19), Mulai ODP hingga WFH
Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
Seputar Virus Corona - 11 Istilah Terkait Virus Corona (Covid-19), Mulai ODP hingga WFH 

TRIBUNNEWS.COM - Setelah Indonesia mengonfirmasi kasus pertama positif virus corona atau Covid-19, muncul berbagai istilah yang mungkin bagi sebagian orang terasa asing.

Istilah-istilah tersebut meliputi ODP, PDP, Suspect, Lockdown, Social Distancing, Imported Case, Local Transmisson, epidemi, pandemi, KLB, dan Work From Home.

Sebenarnya apa yang dimaksud dengan istilah-istilah tersebut?

Virus Corona
Virus Corona (Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S)

Berikut istilah-istilah sering muncul terkait virus corona (Covid-19) yang Tribunnews rangkum dari berbagai sumber pada Sabtu (21/3/2020):

1. ODP

Mengutip Buku Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Coronavirus Disease (Covid-19) istilah ODP merupakan singkatan dari Orang dalam Pemantauan.

Seorang dikategorikan ODP jika:

BERITA TERKAIT

- Mengalami demam lebih dari 38 derajat celcius

- Memiliki gejala gangguan sistem pernapasan seperti pilek/sakit tenggorokan/batuk

- 14 hari terakhir sebelum timbul gejala, memiliki riwayat perjalanan atau tinggal di luar negeri yang melaporkan transmisi lokal.

- 14 hari terakhir sebelum timbul gejala, memiliki riwayat perjalanan atau tinggal di area transmisi lokal di Indonesia.

Baca: Efektivitas Avigan dan Chloroquine Sembuhkan Corona Perlu Diuji Secara Klinis

Baca: Daftar Anjungan, Museum dan Wahana di TMII yang Ditutup saat Ada Pandemi Virus Corona

2. PDP

Mengutip Buku Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Coronavirus Disease (Covid-19) istilah PDP merupakan singkatan dari Pasien dalam Pengawasan.

Seorang dikategorikan PDP jika:

- Pasien dengan Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) yaitu demam lebih dari 38 derajat celcius, disertai salah satu gejala/tanda penyakit pernapasan.

- Gejala/tanda penyakit pernapasan yang dimaksud yakni batuk/sesak nafas/ sakit tenggorokan/ pilek/pneumonia ringan hingga berat.

- 14 hari terakhir sebelum timbul gejala, memiliki riwayat perjalanan atau tinggal di luar negeri yang melaporkan transmisi lokal.

- 14 hari terakhir sebelum timbul gejala, memiliki riwayat perjalanan atau tinggal di area transmisi lokal di Indonesia.

- Seseorang dengan demam lebih dari 38 derajat celcius pada 14 hari terakhir sebelum timbul gejala memiliki riwayat kontak dengan kasus konfirmasi atau probabel COVID-19.

Seputar Virus Corona
Seputar Virus Corona (Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S)

3. Suspect

Melansir TribunStyle, menurut WHO suspect Covid-19 yakni:

A. Seorang pasien dengan penyakit pernapasan akut (demam dan setidaknya satu tanda/gejala penyakit pernapasan (misalnya, batuk, sesak napas), tanpa etiologi lain yang sepenuhnya menjelaskan presentasi klinis.

Memiliki riwayat perjalanan ke atau tempat tinggal dalam suatu negara/wilayah atau wilayah yang melaporkan transmisi lokal penyakit COVID-19 selama 14 hari sebelum timbulnya gejala.

B. Seorang pasien dengan penyakit pernapasan akut yang telah melakukan kontak dengan kasus COVID19 yang dikonfirmasi atau kemungkinan (lihat definisi kontak) dalam 14 hari terakhir sebelum timbulnya gejala.

C. Seorang pasien dengan infeksi saluran pernapasan akut yang parah (demam dan setidaknya satu tanda/gejala penyakit pernapasan (misalnya, batuk, napas pendek), memerlukan rawat inap, tanpa etiologi lain yang sepenuhnya menjelaskan presentasi klinis.

4. Lockdown

Lockdown adalah sebuah protokol darurat yang biasanya mencegah orang atau informasi masuk dan keluar dari suatu daerah, Tribunnews kutip dari en.wikipedia.org.

Jika dikaitkan dengan istilah teknis dalam kasus virus corona atau Covid-19, lockdown adalah mengunci seluruh akses masuk maupun keluar dari suatu daerah maupun negara.

Hal ini dilakukan untuk menekan penyebaran virus corona.

Jika suatu daerah dikunci atau di-lockdown, maka semua fasilitas umum harus ditutup, di antaranya sekolah, transportasi umum, tempat umum, perkantoran, bahkan pabrik harus ditutup dan tidak diperkenankan beraktivitas.

5. Social Distancing

Jika diartikan ke bahasa Indonesia, Social Distancing yakni jarak sosial.

Melansir NewScientist, Social Distancing adalah suatu perubahan kebiasaan atau perilaku untuk menghindarkan penyebaran infeksi.

Hal ini sering disebut sebagai usaha membatasi kontak sosial, pekerjaan, dan sekolah.

6. Imported Case

Istilah ini murujuk pada tempat ditemukannya kasus.

Pada kasus imported case berarti seseorang terjangkit saat berada di luar wilayah dimana pasien tersebut melapor.

Misalnya seorang pasien dilaporkan positif Corona di Indonesia.

Namun dia tertular di luar wilayah Indonesia, karena misalnya dia baru saja liburan dari luar negeri.

Seputar Virus Corona
Seputar Virus Corona (Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S)

7. Local Transmission

Sementara local transmission atau transmisi lokal berarti seorang pasien tertular di dalam wilayah dimana kasus ditemukan.

Misalnya seorang pasien dilaporkan positif terjangkit virus Corona di Indonesia dan tertularnya pun di Indonesia.

8. Epidemi

Melansir KBBI Daring, epidemi adalah penyakit menular yang berjangkit dengan cepat di daerah yang luas dan menimbulkan banyak korban, misalnya penyakit yang tidak secara tetap berjangkit di daerah itu.

9. Pandemi

Sementara itu, pandemi adalah wabah yang berjangkit serempak di mana-mana, meliputi daerah geografi yang luas.

10. KLB

KLB adalah singkatan dari Kejadian Luar Biasa.

Melansir TibunMataram.com, penetapan KLB ini merupakan kewenangan kepala daerah sesuai dengan instruksi Presiden soal status gawat darurat di daerah masing-masing.

Kepala daerah sebelumnya sudah melakukan pengawasan dan koordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk mengambil langkah selanjutnya.

11. Work From Home (WFH)

Work From Home atau sering disebt WFT jika diartikan yakni Bekerja dari Rumah.

Istilah ini muncul setelah pemerintah mengimbau masyarakat untuk bekerja dari rumah.

Hal ini merupakan upaya untuk menghentikan penyebaran virus corona atau Covid-19.

(Tribunnews.com/Fajar/Facundo Chrysnha Pradipha/Nuryanti/Yurika Nendri/Larasati Dyah Utami) (Tribunstyle.com/Gigih Panggayuh Utomo)(TribunMataram.com/Asytari Fauziah)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas