Anggota DPR Minta Pemerintah Juga Pertimbangkan Arbidol Sebagai Obat Corona
Marwan menyampaikan argumentasinya berdasarkan referensi tingkat efektivitas penggunaan obat tersebut di berbagai negara dalam mengatasi Covid-19.
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews, Willy Widianto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah telah melakukan berbagai langkah antisipatif dan strategis dalam upaya menekan penyebaran Covid-19 atau virus corona di tanah air, mulai adanya kebijakan WFH/Social Distancing hinggarapid test atau tes Covid-19 secara masif hingga rencana impor obat.
Tanpa berpretensi kepentingan bisnis apa pun, Anggota DPR RI Marwan Jafar mendorong kebijakan pemerintah Jokowi impor jenis-jenis obat yang diyakini efektif menangkal Covid-19, baik Avigan, Chloroquene dan Arbidol.
"Selain import obat Avigan dan Chloroquen, Arbidol sangat layak dipertimbangkan oleh Bapak Presiden Jokowi", Kata Marwan di Jakarta, Minggu (22/3/2020).
Baca: Saran Misbakhun untuk Pemerintah agar MBR Terbantu Menyicil KPR
Baca: Kesaksian Tetangga Soal Balita Tewas Dianiaya, Ayah, Ibu Tiri, dan Tante Korban Jadi Tersangka
Marwan menyampaikan argumentasinya berdasarkan referensi tingkat efektivitas penggunaan obat tersebut di berbagai negara dalam mengatasi Covid-19.
Menurutnya, selama ini ada berbagai obat generik (active pharmaceutical ingredients) yang dinilai paling banyak digunakan di negara-negara yang berhasil melakukan containment dan mengatasi wabah Covid19, yaitu: Lopinavir/Ritonavir (merk dagang Aluvia), Favipiravir (merk dagang Avigan) dan Umifenovir (merk dagang Arbidol).
"Dari referensi dan sumber yang terpercaya di Wuhan, China, ternyata tingkat efektivitas Arbidol yang paling tinggi," tegas Marwan.
Oleh karena itu, Politikus PKB inj sangat mendorong kebijakan Presiden Jokowi impor obat mujarab tersebut, sekaligus mendorong sejumlah BUMN Farmasi seperti Biofarma, Indofarma dan Kimia Farma segera mengimpor obat yang berdasar referensi terpercaya juga sudah digunakan oleh sejumlah negara dengan tingkat kematian nol bagi pasien positif Covid-19, seperti Rusia, Uni Emirat Arab, Peru dan Slovakia.
"Mereka bisa menahan atau mengatasi wabah Covid-19 secara signifikan dengan obat (Arbidol - Red) tersebut," ujar Marwan.
Mantan Menteri Desa itu menambahkan, obat umifenovir dengan merek dagang antara lain Arbidol, dikenal untuk antivirus influenza dan tingkat efektivitasnya paling tinggi.
"Hemat saya, BUMN Farmasi kita segera mengimpor obat-obatan tersebut untuk bantu menenangkan warga masyarakat Indonesia saat ini," katanya.
Selain itu, Marwan juga usulkan alternatif solusi lain, yakni BUMN farmasi membeli lisensi obat tersebut untuk diproduksi di Indonesia, meskipun hal tersebut membutuhkan waktu.(Willy Widianto)