TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tak dipungkiri, petugas medis adalah garda terdepan dalam penanganan pasien kasus virus corona.

Mereka yang bekerja lelah dan rela meninggalkan keluarga di rumah perlu disokong oleh semua pihak. Baik itu tempat menginap yang layak, atau asupan bergizi.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta per Kamis (26/3) kemarin mengawali batch pertama untuk bantuan penginapan di Hotel Grand Cempaka, Jakarta Pusat.

Selain diberikan tempat menginap layak, kebutuhan makanan tenaga medis pun dipenuhi. Bahkan, mereka juga mendapat asupan susu dari Pemprov DKI.

Baca: Catatan Dokter: Bisakah Klokuin dan Obat Lain Dipakai untuk Mengobati Virus Corona?

Sebanyak 9.210 susu UHT diberikan PT Food Station Tjipinang Jaya kepada para tenaga medis yang menginap di Hotel Grand Cempaka.

"Susu sudah diberikan untuk 1.040 tenaga medis COVID-19 yang menginap di Grand Cempaka Hotel, Cempaka Putih, Jakarta Pusat," ujar Dirut Food Station Arief Prasetyo Adi kepada wartawan, Jumat (27/3/2020).

Pemberian susu UHT kepada seluruh tenaga medis tersebut lantaran dinilai bagus untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh.

Baca: Grup Bakrie Berikan Bantuan Penanganan Corona Rp20 M ke Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19

"Tim medis tentu membutuhkan stamina prima. Karena itu pada kesempatan ini kami memberikan 9.210 susu UHT kepada mereka," pungkas dia.

Diketahui, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyiapkan hotel-hotel milik mereka untuk jadi tempat menginap para tenaga medis, baik dokter maupun perawat.

Salah satu hotel yang dijadikan lokasi inap perdana adalah Hotel Grand Cempaka, Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

Selain penginapan, mereka juga akan dipenuhi kebutuhan untuk makanan. Dengan begitu, para tenaga medis tak lagi perlu jauh - jauh pulang ke rumah.

Adapun Hotel Grand Cempaka memiliki kapasitas 220 kamar, dengan 414 tempat tidur. Pada Kamis (26/3) pagi, telah dimulai batch pertama tenaga medis dari Rumah Sakit Pasar Minggu dan Rumah Sakit Tarakan, dengan total 138 orang.

"Kami di DKI Jakarta mulai hari ini menyiapkan fasilitas tempat tinggal kepada tenaga medis bagi dokter, perawat untuk mereka tinggal," kata Gubernur DKI Anies Baswedan di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Kamis (26/3/2020).

"Mereka bisa istirahat dengan nyaman, semua kebutuhannya dipenuhi, dan mereka tidak harus jauh-jauh pulang ke rumah," imbuh Anies.