Kisah Warga Tangsel Donasikan Motor Kesayangan Demi Bantu Cegah Corona
Tapi merebaknya wabah corona ini membuatnya berpikir, jangan sampai dirinya menjadi orang yang tidak bermanfaat bagi orang lain.
Penulis: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANGSELATAN - Seorang warga Kota Tangerang Selatan, H. Muchlisin, mendonasikan Motor Kesayangannya untuk bantu cegah virus corona (Covid-19).
Ia mendonasikan motornya padahal itu adalah satu-satunya motor kesayangan. Dalam ungkapannya, Muchlisin awalnya berat dalam mendonasikan motor kesayangan tersebut.
Tapi merebaknya wabah corona ini membuatnya berpikir, jangan sampai dirinya menjadi orang yang tidak bermanfaat bagi orang lain.
Atas dasar itu, Muchlisin memutuskan untuk mendonasikan motor kesayangannya itu lewat lembaga filantropi Nahdlatul Ulama, NU Care-LAZISNU.
"Yang memotivasi saya untuk mendonasikan motor kesayangan saya ini adalah karena saya sebenernya ingin ikut membantu turun ke masyarakat bersama NU Care-LAZISNU Tangsel, tapi karena adanya pekerjaan lain saya tak bisa ikut bergabung," katanya.
"Saya hanya memiliki motor ini, jadi yah hanya motor ini. Saya sudah tanya istri juga mengenai ini, Alhamdulillah Istri saya mengizinkan. Semoga donasi yang tidak seberapa ini menjadi manfaat," tambah Muchlisin.
Muchlisin mengaku sebenarnya ingin berdonasi dengan uang yang biasa disalurkan lewat chanel donasi NU Care-LAZISNU "Tapi karena saat ini saya tak punya uang, motor ini saja yang saya donasikan," katanya.
Motor yang didonasikan ke NU Care-LAZISNU Tangsel ini merupakan hasil jerih payahnya. Muchlisin berharap agar motor yang didonasikan tersebut bisa di lelang atau di jualkan dengan harga 10 jutaan.
"Setidaknya hasil penjualan motor itu bermanfaat untuk melatih diri saya sendiri dan orang lain untuk selalu berbagi dan peduli," katanya sambil menceritakan bahwa motornya itu sudah lama tidak keluar dari kandangnya.
"Motor ini saya beli awalnya pajaknya sudah mati, dan saya mengurus pajak dan balik nama juga sudah habis 3 jutaan dan itu saya yang bayar sendiri. Makanya saya berharap motor ini nanti bisa di jual atau di lelang dengan harga 10 juta an, saya cek di google harga penjualannya sih segitu namun saya serahkan kepada NU Care-LAZISNU semua caranya saja. Yang pasti dari saya hanya bisa membantu ini," tambah Muchlisin
Dalam penyerahan donasi motor tersebut, Muchlisin juga menyerahkan dokumen-dokumen motor seperti surat BPKB, STNK dan kunci motor yang diberikan pada tim posko NU Peduli.
Penyerahan dokumen-dokumen itu menurutnya agar bisa di pegang Tim Posko NU Peduli agar pengelolaan penjualan atau pelelangan lebih mudah.
"Ini saya serahkan BPKB, STNK dan serta kunci motornya juga, agar bisa dipegang dan lebih mudah dalam melakukan penjualan dan pelelangan, dan dokumen motor semua ini atas nama saya, jika nanti ada yang beli lalu mau balik nama, saya juga bersedia membantu pengurusannya" ujar Muchlisin.
Donasi sepeda motor Mega Pro ini diterima Penanggung Jawab Posko NU Peduli, Abdullah Masud, di dampingi Ketua NU Care-LAZISNU Kota Tagerang Selatan, Rizky Subagya.
Cak Mas'ud memberikan ucapan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada para donatur yang telah bersedia membantu.
"Kami dari posko NU Peduli mengucapkan Terima Kasih Banyak kepada Bapak Muchlisin yang telah mengikhlaskan motornya untuk didonasikan ke NU Care-LAZISNU Tangsel. Semoga dengan donasi ini keluarga, anak dan sanak famili diberikan keberkahan, dan selalu dimudahkan rizkinya," kata Cak Mas'ud.
"Dan saya berpesan kepada masyarakat agar mencontoh bapak Muchlisin yang merelakan dan mengikhlaskan motornya untuk didonasikan, dan Kami semua mengucapkan apresiasi kepada semua para donatur khususnya pak Muchlisin, kami merasa terharu," tambah Mas'ud.