Update Angka Kasus Covid-19 di Indonesia Hari Ini: 4.241 Positif Corona, 373 Meninggal, 359 Sembuh
Achmad Yurianto menyebut ada penambahan kasus baru positif virus corona atau Covid-19 sebanyak 399 kasus.
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah melaporkan penambahan kasus virus corona atau Covid-19 di Indonesia, Minggu (12/4/2020).
Juru Bicara (Jubir) Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona atau Covid-19 Achmad Yurianto mengatalan hingga Minggu (12/4/2020) siang ada penambahan kasus baru positif virus corona atau Covid-19 sebanyak 399 kasus.
Sehingga, saat ini tercatat ada 4.241 pasien positif corona di Indonesia.
"Terdapat tambahan kasus positif sebanyak 399, sehingga totalnya menjadi 4.241 orang," ujar Achmad Yurianto dalam jumpa pers Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta Timur, Minggu (12/4/2020).
Baca: Rekap Kasus Virus Corona di Indonesia, Mulai 2 Maret hingga 12 April 2020
Pemerintah pun mengumumkan ada tambahan pasien sembuh sebanyak 73 orang.
Sehingga, total ada 359 pasien yang sembuh dari virus corona.
"Kita bersyukur bahwa sampai dengan saat ini sudah ada 359 orang yang sudah sembuh. Ini sebuah optimisme kita bisa atasi Covid-19," katanya.
Baca: Cerita Legenda Liverpool Kenny Dalglish Positif Covid-19 Jalani Perawatan di NHS
Selain itu, Achmad Yurianto pun mengungkap ada tambahan 46 orang meninggal dunia akibat virus corona
"Jadi totalnya 373 orang meninggal," jelasnya.
Masyarakat Wajib Menggunakan Masker Kain Saat Keluar Rumah
Menurut Yurianto, adanya kasus positif di tengah masyarakat menandakan masih adanya sumber penularan.
Dengan demikian, ia menambahkan, mencari sumber penularan Covid-19 dan mengisolasinya adalah kunci pelaksanaan pengendalian penyakit ini.
Selain itu, kini pemerintah mulai mewajibkan seluruh masyarakat untuk menggunakan masker kain saat berada di luar rumah.
Baca: Update Corona di Seluruh Dunia 9 April 2020: Indonesia Masuk 20 Besar Korban Meninggal Terbanyak