Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

VIRAL Guru Datangi Satu-satu Rumah Siswa Beri Pelajaran: Tidak Semua Punya Smartphone dan TV

VIRAL cerita guru Avan Fathurrahman yang viral di media sosial Facebook. Ia terpaksa "melanggar" imbauan pemerintah agar muridnya mendapat pelajaran.

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Ifa Nabila
zoom-in VIRAL Guru Datangi Satu-satu Rumah Siswa Beri Pelajaran: Tidak Semua Punya Smartphone dan TV
Facebook/Avan Fathurrahman
Viral cerita Pak Guru Avan mendatangi satu-satu muridnya agar tetap bisa belajar di masa pandemi corona. 

TRIBUNNEWS.COM - Dunia pendidikan termasuk sektor yang sangat terdampak akan situasi pandemi virus corona covid-19 di Indonesia.

Sekolah diliburkan dan kegiatan belajar mengajar dilakukan dari rumah.

Sejumlah sekolah pun melakukan pembelajaran daring (online) menggunakan ponsel pintar atau smartphone.

Kebijakan lain, pemerintah menyediakan sarana belajar melalui media TVRI.

Namun, kebijakan tersebut belum dapat diakses merata dengan keadaan ekonomi masyarakat.

Potret tersebut tergambar dari cerita seorang guru beranama Avan Fathurrahman yang viral di media sosial Facebook.

Avan terpaksa "melanggar imbauan pemerintah" bekerja dari rumah guna memastikan anak didiknya mendapat pelajaran.

Berita Rekomendasi

Ia mendatangi satu-satu muridnya lantaran tidak semua murid memiliki smartphone maupun televisi.

"Sudah beberapa minggu saya berada dalam posisi yang dilematis. Bukan masalah rindu. Tapi tentang imbauan Mas Menteri, agar bekerja dari rumah. Ini jelas tidak bisa saya lakukan, karena murid saya tidak punya sarana untuk belajar dari rumah. Mereka tidak punya smartphone, juga tidak punya laptop. Jikapun misalnya punya, dana untuk beli kuota internet akan membebani wali murid," tulisnya, Kamis (16/4/2020).

Viral cerita Pak Guru Avan
Viral cerita Pak Guru Avan mendatangi satu-satu muridnya agar tetap bisa belajar di masa pandemi corona. (Facebook/Avan Fathurrahman)

Baca: Kemungkinan Penyebab Ribuan Cacing Tanah di Solo dan Klaten Muncul ke Permukaan

Avan terkejut saat ada wali murid yang akan mencari pinjaman uang untuk membeli smartphone agar sang anak bisa belajar, karena mendengar informasi rata-rata para siswa belajar melalui smartphone.

"Saya terkejut mendengar penuturannya. Lalu pelan-pelan saya bicara. Saya melarangnya. Saya memberikan pemahaman bahwa belajar di rumah, tidak harus lewat HP," ungkapnya.

Avan menjelaskan siswa bisa belajar dari buku-buku paket yang sudah dipinjami dari sekolah.

"Saya bilang, bahwa sayalah yang akan berkeliling ke rumah-rumah siswa untuk mengajari," ungkapnya.

Mendengar hal tersebut, Avan menyebut raut wajah wali murid tersebut memancarkan kegembiraan.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas