Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

RS Wisma Atlet Rawat Inap 824 Pasien, 701 Diantaranya Positif Covid-19

Yudo mengatakan dari jumlah pasien yang dirawat inap, 701 diantaranya adalah pasien positif terinfeksi virus corona atau Covid-19.

Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in RS Wisma Atlet Rawat Inap 824 Pasien, 701 Diantaranya Positif Covid-19
TRIBUNNEWS.COM/PUSPEN TNI
Dalam rangka gunkuat membantu percepatan penanganan Covid-19, Tentara Nasional Indonesia (TNI) bentuk empat Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) di empat wilayah yang melibatkan gabungan TNI-Polri, Kementerian/Lembaga dan Relawan yang dipimpin oleh para Pangkotama Ops TNI dibawah kendali Pangkogabwilhan I. Hal tersebut disampaikan Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I (Pangkogabwilhan I) Laksdya TNI Yudo Margono, S.E., M.M, saat menggelar jumpa pers dengan awak media di Graha BNPB Jalan Pramuka, Jakarta Timur, Senin (23/3/2020). TRIBUNNEWS.COM/PUSPEN TNI 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran terkini merawat inap 824 pasien, pada Sabtu (25/4/2020), pukul 08.00 WIB.

"Pasien rawat inap di RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet ada 824 orang. Terdiri dari 498 pria dan 326 wanita," ujar Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I Laksamana Madya Yudo Margono, ketika dihubungi Tribunnews.com, Sabtu (25/4/2020).

Baca: Hindari Predator Seksual, Orang Tua agar Dampingi Anak Saat Memakai Gawai di Rumah

Yudo mengatakan dari jumlah pasien yang dirawat inap, 701 diantaranya adalah pasien positif terinfeksi virus corona atau Covid-19.

Jumlah tersebut bertambah 34 orang dari hari Jumat (24/4) yang semula berjumlah 667 orang.

"Pasien Covid-19 bertambah 34 orang, semula 667 menjadi 701 orang," kata dia.

Baca: BPIP: Bulan Suci Ramadan Semakin Memompa Semangat Bangsa Melawan Virus Corona

Sementara itu, tercatat ada 64 pasien dalam pengawasan (PDP) dan 59 pasien orang dalam pemantauan (ODP).

"Pasien PDP berkurang 13 orang, semula 77 menjadi 64 orang. Untuk pasien ODP bertambah 46 orang, semula 13 menjadi 59 orang," tandasnya.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas