Selidiki Pembagian Bantuan Nasi 'Anjing', Ini Pernyataan Polisi
Kepolisian telah meminta klarifikasi untuk menggali keterangan dari salah satu orang yang pertama kali menyebarkan
Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara menyelidiki adanya informasi mengenai pembagian nasi bungkus bantuan warga yang bertuliskan 'Nasi Anjing, Nasi Orang Kecil, Bersahabat Dengan Nasi Kucing #JakartaTahanBanting yang sempat viral di media sosial.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, pihak kepolisian telah meminta klarifikasi untuk menggali keterangan dari salah satu orang yang pertama kali menyebarkan video tersebut.
Selain itu, pihaknya juga telah menyelidiki kasus tersebut langsung kepada pihak penerima bantuan.
"Kami telah meminta klarifikasi para pihak baik penerima, pembuat video maupun pembuat makanan," kata Yusri kepada awak media, Minggu (26/4/2020).
Lebih lanjut, Yusri mengatakan, pihak kepolisian juga telah mendatangi langsung tempat pembuatan nasi yang sempat viral tersebut.
Dari penyelidikan itu, pembuatan nasi dipastikan menggunakan bahan yang halal.
Menurutnya, nasi tersebut dibuat dari campuran cumi, sosis, sapi, teri dan lain-lain.
"Istilah yang digunakan dengan nama anjing karena menganggap anjing hewan yang setia dan nasi anjing karena porsinya lebih besar sedikit dari nasi kucing dan diperuntukkan untuk orang kecil untuk bertahan hidup," ungkapnya.
Dia menambahkan, ada dugaan adanya salah persepsi antara pemberi bantuan dengan penerima nasi.
"Dugaan sementara terjadi salah persepsi antara pembuat atau pemberi nasi dengan penerima nasi," pungkasnya.