Kakorlantas: Pelabuhan Merak Hanya Ada Kendaraan Logistik dan Barang
selama dua hari Operasi Ketupat 2020, yakni 24 dan 25 April 2020, kurang lebih 350 kendaraan yang menuju Pelabuhan Merak sudah diminta putar balik
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kakorlantas Polri, Irjen Istiono meninjau pelaksanaan Operasi Ketupat 2020 di Pos Pengamanan Pelabuhan Merak pada Minggu (26/4/2020) kemarin.
Usai peninjauan, jenderal bintang dua ini menyatakan pelaksanaan Operasi Ketupat 2020 di Pelabuhan Merak sudah sangat baik dan maksimal.
"Kemarin hasil peninjauan ke Pelabuhan Merak sangat sepi, tidak ada lagi mobil pribadi dan sepeda motor," ucap Istiono dalam keterangannya, Senin (27/4/2020).
Baca: Legislator PDIP: TVRI Jangan Mendewakan Share dan Rating
Istiono menjelaskan selama dua hari Operasi Ketupat 2020, yakni 24 dan 25 April 2020, kurang lebih 350 kendaraan yang menuju Pelabuhan Merak sudah diminta putar balik.
Kemudian, aktivitas di pelabuhan hanya ada kendaraan logistik dan barang.
Menurutnya ini adalah wujud kesadaran yang baik dari masyarakat untuk tidak mudik.
"Ini tandanya kesadaran masyarakat untuk tidak mudah sudah sangat baik. Masyarakat juga sebagai ujung tombak pencegahan penyebaran virus corona. Tahun ini ditunda dulu, jangan pikir dua kali untuk berusaha mudik tahun ini. Larangan mudik tahun ini demi kepentingan kesehatan masyarakat banyak," tambahnya.
