Travel Gelap Bawa Pemudik dari Jakarta Mencari Calon Penumpang Melalui Facebook
Tak hanya itu, Benyamin mengatakan pelaku mencari calon penumpang melalui media sosial Facebook.
Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pihak kepolisian mengamankan travel gelap yang ketahuan bawa pemudik dari Jakarta ke kampung halaman.
Aksi mereka belakangan terungkap saat melewati pos pemantauan di Tasikmalaya, Jawa Barat.
Kabagops Korlantas Polri Kombes Pol Benyamin mengatakan kendaraan travel gelap tersebut diketahui menggunakan plat hitam.
Pengemudi juga melewati berbagai jalan tikus untuk mengelabui polisi.
Baca: Minta Pemerintah Terbuka dalam Perubahan Anggaran Negara 2020
"Travel tersebut gunakan plat hitam," kata Benyamin kepada awak media, Kamis (30/4/2020).
Tak hanya itu, Benyamin mengatakan pelaku mencari calon penumpang melalui media sosial Facebook.
Tarif yang ditetapkan sesuai dengan tujuan kampung halaman yang menjadi destinasi pemudik.
"Mereka beriklan di Facebook untuk bisa bawa pemudik," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, kepolisian lagi-lagi mengungkap adanya penyeludupan penumpang yang hendak mudik ke kampung halaman.
Baca: Ratusan Karyawan Pabrik Sampoerna Dikarantina Karena 2 Pegawainya Meninggal Positif Covid-19
Kali ini, mereka mengamankan travel gelap yang membawa pemudik dari zona merah ke wilayah Tasikmalaya, Jawa Barat.
Kendaraan tersebut terjaring razia pada Kamis (30/4/2020) sekira pukul 02.30 WIB di pos pemantauan Batu Nungku, Tasikmalaya, Jawa Barat.
Baca: Jokowi Instruksikan Pemda Siapkan Strategi Pemulihan Ekonomi, Sektor Mana yang Berpeluang
"Kami bersama-sama dengan gugus tugas Covid-19 Batu Nungku telah mengamankan travel gelap yang sering mengantar pemudik ke wilayah Tasikmalaya dengan menggunakan kendaraan daihatsu grandmax warna abu silver nomor polisi Z 1239 HV," kata Kabagops Korlantas Polri Kombes Benyamin kepada awak media, Kamis (30/4/2020).
Selain itu, Benyamin mengatakan kepolisian mengamankan satu pengemudi travel gelap berinisal GW (26). Ketika itu, GW tengah membawa 4 orang pemudik dari daerah Jakarta.
Baca: Putusan untuk Terdakwa Pelanggar PSBB Ringan, Kompolnas: Itu Kewenangan Hakim
"Travel gelap tersebut membawa 4 orang pemudik dari daerah jakarta dengan tujuan Sukaraja dengan ongkos Rp 400 ribu sampai tujuan rumah pemudik," ungkapnya.
Dia mengatakan travel gelap tersebut melewati rute-rute yang tidak dapat diketahui polisi saat baru ketahuan di pos pemantauan Tasikmalaya.
Dia bilang, pengemudi banyak menggunakan jalan-jalan tikus untuk mengelabui polisi.
"Rute yang dilalui travel gelap di antaranya dari Jakarta melalui tol, kemudian keluar tol Buah Batu menggunakan jalan tikus ke Cileunyi. Selanjutnya ke Nagreg Malambong Ciawi Cisinga dan tertangkap di pos check point Batu Nungku," jelasnya.
Hingga saat ini, travel tersebut telah diamankan di Polres Tasikmalaya untuk memintai keterangan lebih lanjut.
"Selanjutnya travel gelap tersebut diserahkan ke unit reskrim polres Tasikmalaya kota," pungkasnya.