Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Update Proses Vaksin Virus Corona di Indonesia, Akhir Tahun 2020 Bisa Diedarkan?

Peneliti senior Lembaga Eijkman, Prof David Muljono menerangkan jika saat ini masih dalam proses preclinical.

Penulis: Siti Nurjannah Wulandari
Editor: Miftah
zoom-in Update Proses Vaksin Virus Corona di Indonesia, Akhir Tahun 2020 Bisa Diedarkan?
Fresh Daily
Ilustrasi vaksin virus corona. Peneliti senior Lembaga Eijkman, Prof David Muljono menerangkan jika saat ini masih dalam proses preclinical. 

TRIBUNNEWS.COM - Saat ini, Indonesia sedang menjalin kerja sama dengan China dalam pengembangan vaksin Covid-19.

Melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (11/6/2020), Indonesia mengembangkan vaksin melalui perusahaan Sinovac.

Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menyebut jika saat ini pemerintah melalui Lembaga Biomolekuler Eijkman dan Universitas Airlangga juga terus berupaya menggelar serangkaian penelitian untuk menemukan vaksin tersebut.

Penelitian yang dilakukan Lembaga Eijkman dan Universitas Airlangga menyesuaikan dengan karakter virus corona yang menyebar di Indonesia.

Lalu sampai mana proses pembuatan vaksin virus corona ini?

Baca: Viral, Seniman asal Surabaya Akan Hirup Udara dari Mulut Pasien Corona, Sebut Soal Konspirasi

Baca: Kalbe Farma Uji Klinis Dua Obat Virus Corona dari Empon-empon, Apa Saja Bahannya?

Baca: 2 Tukang Cukur Positif Corona, Begini Nasib 140 Pelanggan Salon yang Terpapar Covid-19

Peneliti senior Lembaga Eijkman, Prof David Muljono menerangkan jika saat ini masih dalam proses preclinical.

"Progresnya kita sudah sampai di level preclinic. Kalau ini berhasil langkah berikutnya adalah kita tes di laboratorium kemudian disiapkan diujicobakan hewan," jelas Prof David pada kanal YouTube tvOneNews pada Kamis (11/6/2020).

Berita Rekomendasi

Prof David menjelaskan jika vaksin harus diujicobakan pada hewan terlebih dahulu.

"Tahapannya hewan kecil dulu ya biasanya, lalu ke hewan yang lebih besar lalu primata baru ke manusia." lanjur Prof David.

Ilustrasi vaksin virus corona.
Ilustrasi vaksin virus corona. (Fresh Daily)

"La manusia itu namanya preclinical trial fase satu, dua, dan tiga," pungkas Prof David.

Di tempat lain, peneliti utama vaksin Covid-19 UNPAD, Prof Kusnandi Rusmil memperkirakan kapan vaksin corona bisa beredar luas.

"Kan ini kira-kira sembilan bulan. Akhir tahun 2020, tahun 2021 awal bisa keluar," tegas Prof Kusnandi.

Baca: Update Corona di Dunia Jumat, 12 Juni 2020: Total Kasus 7,5 Juta, India Naik ke Peringkat 4

Baca: Kasus Positif Virus Corona Meningkat, Doni Monardo Beberkan Fakta Menggembirakan di Balik Itu

Sebelumnya, dikutip dari Kompas.com, Wakil Direktur Lembaga Biologi Molekuler (LBM) Eijkman, Prof Herawati Aru Sudoyo menyampaikan bahwa LBM Eijkman ikut serta dalam menemukan dan membuat vaksin Covid-19.

Hera menyebutkan, sambil menunggu ketersediaan vaksin, semua elemen masyarakat harus tetap menerapkan protokol hidup sehat, serta menjaga jarak dan interaksi sosial.

Sampai saat ini sudah ada 115 kandidat vaksin dari seluruh dunia untuk Covid-19. Delapan di antaranya siap untuk uji klinik, dan dua sudah siap untuk diuji di Indonesia.

(Tribunnews.com/ Siti Nurjannah Wulandari/ Kompas.com)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas