Hari Ini Dilaporkan Ada 6 Provinsi di Indonesia Nihil Tambahan Kasus Positif Covid-19
Ada 6 provinsi hari ini tidak melaporkan ada penambahan kasus baru di antaranya Bengkulu, Bangka Belitung, Kepulauan Riau, Kalbar, Kalsel, dan Sulteng
Penulis: Reza Deni
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jumlah pasien positif Covid-19 pada Selasa (21/7/2020) bertambah sebanyak 1.655 pasien.
Kini total pasien positif Covid-19 berjumlah 89.869 orang.
Merujuk data dalam covid19.go.id, dilaporkan ada lima provinsi yang jumlah tambahan kasus positif Covid-19 paling banyak .
Lima provinsi tersebut di antaranya DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, dan Kalimantan Barat.
Baca: Jawa Timur Tertinggi, Kini Ada 6 Provinsi yang Miliki Lebih dari 5.000 Kasus Covid-19
Kemudian, ada 6 provinsi hari ini tidak melaporkan ada penambahan kasus baru di antaranya Bengkulu, Bangka Belitung, Kepulauan Riau, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, dan Sulawesi Tengah
Untuk angka pasien sembuh bertambah 1.489 orang, total pasien sembuh dari Covid-19 saat ini berjumlah 48.446 orang
Sementara angka kematian akibat Covid-19 kini totalnya berjumlah 4.320 orang setelah ada penambahan 81 orang dalam 24 jam terakhir.
Baca: Bertambah 1.655, Kini Total Kasus Positif Covid-19 di Indonesia Berjumlah 89.869 Orang
Seperti diketahui, pada Senin (20/7/2020) kemarin, kasus positif Covid-19 total ada sebanyak 88.214 kasus
Sementara, jumlah pasien sudah sembuh menjadi 46.977 orang dan total pasien meninggal dunia berjumlah 4.239 orang.
Cara Mencegah Penularan Virus Corona
Penularan virus corona dapat dilakukan tindakan pencegahan agar tidak tertular sebagai berikut:
1. Menjaga kesehatan dan kebugaran agar sistem imunitas tubuh meningkat.
2. Mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, atau menggunakan alkohol 70-80% handrub, sesuai langkah-langkah mencuci tangan yang benar.
3. Ketika batuk dan bersin, upayakan menjaga agar lingkungan sekitar tidak tertular.
4. Tutup hidung dan mulut dengan tisu atau dengan lipatan siku tangan bagian dalam, dan gunakan masker.
5. Hindari kontak dengan orang lain atau bepergian ke tempat umum.
6. Hindari menyentuh mata, hidung dan mulut, karena tangan menyentuh banyak hal yang dapat terkontaminasi virus.
7. Gunakan masker penutup mulut dan hidung ketika sakit atau saat berada di tempat umum.
8. Buang tisu dan masker yang sudah digunakan ke tempat sampah dengan benar, lalu cuci tangan.
9. Menunda perjalanan ke daerah atau negara yang terjangkit virus corona.
10. Hindari bepergian ke luar rumah saat merasa kurang sehat, terutama jika merasa demam, batuk, dan sulit bernapas.
11. Segera hubungi petugas kesehatan terdekat, dan mintalah bantuan mereka.
12. Ikuti arahan dari petugas kesehatan setempat.
13. Selalu pantau perkembangan penyakit COVID-19 dari sumber resmi dan akurat.
Baca: Kasus Corona Tambah Banyak, Wagub DKI: Masyarakat Sudah Jenuh
Cara Menggunakan, Melepas, dan Membuang Masker
1. Sebelum menyentuh masker, cuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir atau cairan pembersih berbahan alkohol minimal 60 persen.
2. Ambil masker dan periksa apakah ada sobekan atau lubang.
3. Pastikan arah masker sudah benar (pita logam terletak di sisi atas).
4. Pastikan sisi depan masker (sisi yang berwarna) menghadap depan.
5. Letakkan masker di wajah. Tekan pita logam atau sisi masker yang kaku sampai menempel sempurna ke hidung.
6. Tarik sisi bawah masker sampai menutupi mulut dan dagu.
7. Setelah digunakan, lepas masker, lepas tali elastis dari daun telinga sambil tetap menjauhkan masker dari wajah dan pakaian, untuk menghindari permukaan masker yang mungkin terkontaminasi.
8. Segera buang masker di tempat sampah tertutup setelah digunakan.
9. Bersihkan tangan setelah menyentuh atau membuang masker, dengan cuci tangan pakai sabun dan air mengalir atau cairan pembersih berbahan alkohol minimal 60 persen.
10. Masker sebaiknya hanya digunakan tenaga kesehatan, orang yang merawat orang sakit, dan orang-orang yang memiliki gejala-gejala pernapasan, seperti demam dan batuk.