Pakar UGM: Wabah Covid-19 Berakhir Paling Lambat Februari 2020
Jika berdasarkan prediksi optimistis, Dedi memperkirakan pandemi corona akan berakhir paling cepat pada November
Editor: Hendra Gunawan
Sementara untuk model Probabilistic Data Driven Model Covid-19 Indonesia didapati
prediksi bahwa masa puncak corona terjadi pada Juli-Agustus 2020.
Dengan perhitungan itu, pandemi diperkirakan akan berakhir pada Februari 2021.
"Pandemi akan berpuncak di akhir Juli sampai akhir Agustus 2020 dan berakhir di akhir Februari 2021 dengan estimasi total kasus positif di sekitar 227 ribu penderita," ujarnya.
Meski demikian menurutnya akhir pandemi ini tetap tergantung pada kebijakan
pemerintah dan kedisiplinan masyarakat mematuhi protokol kesehatan.
Baca: Dampak Pandemi Covid-19 di Luar Prediksi Membuat Semua Negara Terancam Resesi
Menurut Dedi hal itu merupakan kunci mengadang kenaikan penambahan pasien.
"Kebijakan pemerintah dan kedisiplinan masyarakat terhadap protokol new normal adalah kunci untuk mengadang kenaikan rate penambahan pasien Covid-19," ujarnya.
Di sisi lain, berdasarkan perhitungan angka Rt corona di Indonesia masih pada angka
1.08.
Artinya, sejumlah daerah yang masih menjadi episenter penyebaran corona harus
tetap waspada. Daerah episenter itu antaranya Jawa Timur, DKI Jakarta, Sulawesi
Selatan, serta Kalimantan Selatan.
"Pengendalian provinsi-provinsi lain yang berpotensi membahayakan seperti Jawa
Tengah, Sumatera Utara, Bali, Sumatera Selatan dan Papua perlu dioptimalkan agar
Indonesia dapat semakin optimis menatap ke depan," ujarnya. (tribun
network/den/dod)