Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – KBRI Abu Dhabi membantah adanya rencana Pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) menutup akses bagi warga negara Indonesia (WNI).

Hal ini berkaitan dengan ramainya pemberitaan media di Indonesia soal penutupan akses bagi WNI masuk ke 59 negara karena Covid-19.

“Sampai dengan pengumuman ini dibuat, Pemerintah UEA tidak dan belum pernah mengumumkan atau menyampaikan informasi tentang rencana penutupan akses tersebut kepada KBRI dan publik di UEA,” demikian keterangan dari KBRI di sosial media instagram, Rabu (9/9/2020).

Baca: Bela Palestina, Turki Ancam Putus Hubungan Diplomatik dengan UEA dan Tarik Dubes di Abu Dhabi

KBRI menjelaskan penerbangan dari Jakarta tujuan Abu Dhabi masih beroperasi untuk mengangkut WNI ke UEA atau sebaliknya.

Namun, pihak KBRI mengimbau agar WNI yang akan ke UEA mematuhi protokol Covid-19 yang berlaku, serta petunjuk perjalanan dari maskapai maupun informasi dari KBRI Abu Dhabi dan KJRI Dubai.

Baca: Soal Penutupan 59 Negara Bagi WNI, Legislator PAN : Akan Menyisakan Masalah

KBRI juga mengimbau WNI residen yang ingin kembali ke UEA melakukan pengecekan validitas data dan visa izin tinggal atau mengajukan izin masuk kembali (khusus Dubai) sebelum membeli tiket penerbangan dan check-in.

Baca: Malaysia Melarang Masuk Warga Dari 23 Negara yang Kondisi Pandemi Covid-19 Dianggap Parah

“Ini penting untuk memastikan yang bersangkutan tidak mengalami masalah dan menghadapi resiko gagal terbang,” tulisnya.

WNI residen Abu Dhabi dan persatuan emirat lainnya dapat melakukan pengecekan terlebih dahulu terkait data dan visa izin secara daring yang disediakan pemerintah setempat.