Pola Hidup Bersih dan Sehat Tidak Bisa Ditinggalkan Sekalipun Vaksin Covid-19 Telah Ditemukan
Yuri menegaskan, pandangan yang melihat keberadaan vaksin Covid-19 berarti masyarakat boleh meninggalkan Protokol Kesehatan adalah hal yang salah.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lusius Genik
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2P) Kemenkes Achmad Yurianto mengatakan, dewasa ini ekspektasi masyarakat Indonesia terhadap adanya vaksin Covid-19 sangat luar biasa.
Pemerintah juga sangat berharap operasional vaksin Covid-19 bisa segera dilakukan di dalam negeri.
Hal ini disampaikan Yuri secara daring saat berbicara dalam acara peluncuran TribunKaltara.com, Jumat (18/9/2020) malam.
"Tetapi ini tidak boleh diterjemahkan bahwa sebentar lagi ada vaksin, jadi sekarang tidak usah pakai masker, tidak usah jaga jarak, tidak usah cuci tangan karena sebentar lagi ada vaksin," kata Yuri mengingatkan.
Yuri menegaskan, pandangan yang melihat keberadaan vaksin Covid-19 berarti masyarakat boleh meninggalkan Protokol Kesehatan adalah hal yang salah.
"Termasuk ekspektasi bahwa nanti sudah ada vaksin Covid-19 masyarakat mengucapkan selamat tinggal masker, selamat tinggal cuci tangan, segala macam, ini pun juga salah," katanya.
Yuri menegaskan, pola hidup bersih dan sehat tidak bisa ditinggalkan sekalipun vaksin Covid-19 telah ditemukan.
Baca: Pemilu AS 2020: Biden Tolak Klaim Trump bahwa Vaksin Covid-19 Segera Tersedia
Pola hidup sehat, kata Yuri, merupakan salah satu bidang dari instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) tentang gerakan masyarakat hidup sehat.
"Karena ini janji dan komitmen kita bersama, bahwa dengan gerakan masyarakat hidup sehat, kita bisa memberikan ruang yang paling memungkinkan untuk membangun masyarakat bangsa yang sehat sebagai bagian fundamental dari SDM unggul," kata dia.
