Update 6 November: 980 Pasien Positif Covid-19 Dirawat di Tower 6 dan 7 RS Wisma Atlet
Tercatat hingga hari ini sebanyak 23.783 pasien telah terdaftar di RS Wisma Atlet sejak rumah sakit tersebut beroperasi pada 23 Maret 2020.
Penulis: Gita Irawan
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tercatat sebanyak 980 pasien positif covid-19 masih dirawat di Tower 6 dan 7 Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran (RS Wisma Atlet) hingga hari ini Jumat (6/11/2020) pukul 08.00 WIB.
Jumlah tersebut tercatat bertambah 33 orang dari hari sebelumnya.
Pada hari sebelumnya hingga pukul 08.00 WIB tercatat jumlah pasien positif covid-19 yang dirawat ada 947.
"Pasien rawat inap yang terkonfirmasi positif dan dirawat di tower 6 dan 7 yakni 980 orang. Sebanyak 467 di antaranya pria dan 513 lainnya wanita," kata Kepala Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian pada Jumat (6/11/2020).
Tercatat hingga hari ini sebanyak 23.783 pasien telah terdaftar di RS Wisma Atlet sejak rumah sakit tersebut beroperasi pada 23 Maret 2020.
Selain itu sebanyak 22.360 pasien telah dinyatakan sembuh.
Baca juga: Ribuan Orang di China Terinfeksi Brucellosis di Tengah Pandemi Covid-19, Apa Itu?
"Pasien yang dirujuk ke rumah sakit lain sebanyak 435 dan delapan pasien meninggal dalam perawatan," kata Aris.
Diberitakan sebelumnya Satgas Covid-19 melaporkan per tanggal 29 Oktober 2020 pukul 6 pagi, tingkat penggunaan tempat tidur untuk pasien Covid-19 di Wisma Atlet mengalami menurun.
Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengatakan, kesempatan ini bisa digunakan tenaga medis dan kesehatan untuk relaksasi sejenak.
Doni mengatakan, puncak dari pasien yang dirawat di ruang isolasi yaitu di tower 6 dan 7 itu mencapai sekitar 90%.
"Sekarang mengalami penurunan menjadi di posisi sekitar 43,5% yang 43,71%. Tentunya kerja keras dari para dokter dan tenaga kesehatan lainnya," ujar dia dalam seminar PERSI virtual, Jumat (30/10/2020).
Merujuk hal itu, angka kesembuhan pasien positif Covid-19 terbilang tinggi dan diharapkan upaya protokol kesehatan makin membuahkan hasil.
"Mudah-mudahan angkanya tidak bertambah lebih banyak lagi," tutur Doni.
Pihaknya mencatat, dalam penanganan Covid-19 di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, diterjukan setidaknya tiga ribu tenaga medis dan kesehatan.
"Saya sampaikan kepada tenaga medis dan kesehatan pada momentum ini, supaya dimanfaatkan untuk relaksasi, untuk istirahat bukan cuti, karena ada juga dokter yang dari awal itu sampai hari ini belum pernah pulang ke kampung halamannya."
"Jadi kita minta untuk mengatur waktu, mungkin ketemu keluarga, orang tua, mohon doa restu untuk rileks dan berbagai kegiatan yang sifatnya personal sehingga nanti ketika ada kasus yang meninggal kita harapkan para dokter sudah lebih siap," harapnya.
Sebagaimana diketahui selain melakukan penanganan terhadap pasien positif covid-19 baik dengan gejala atau tanpa gejala, Pemerintah lewat Satgas Covid-19 saat ini terus menggencarkan kampanye penyuluhan 3M yakni memakai masker, rajin mencuci tangan, dan selalu menjaga jarak.
Kampanye 3M ini terus menerus disosialisasikan supaya masyarakat tidak lupa bahwa penyebaran Covid-19 banyak datang dari pergerakan manusia.
Oleh karena itu, pelaksanaan 3M harus dijalankan secara ketat.
Catatan Redaksi: Bersama-sama kita lawan virus corona. Tribunnews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).