Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

BREAKING NEWS Kasus Corona di Indonesia per 22 Januari: Tambah Kasus 13.635 Positif, Total 965.283

Simak update perkembangan informasi terkait kasus corona (Covid-19) di Indonesia hari ini, Jumat (22/1/2021) bertambah 13.635 kasus.

Penulis: Shella Latifa A
Editor: Gigih
zoom-in BREAKING NEWS Kasus Corona di Indonesia per 22 Januari: Tambah Kasus 13.635 Positif, Total 965.283
Freepik
Simak update perkembangan informasi terkait kasus corona (Covid-19) di Indonesia hari ini, Jumat (22/1/2021) bertambah 13.635 kasus. 

TRIBUNNEWS.COM - Jumlah kasus virus corona atau Covid-19 di Indonesia masih bertambah setiap harinya.

Beberapa hari lalu, jumlah kasus sempat mengalami peningkatan tajam.

Dikutip dari covid19.go.id, hingga Jumat  (22/1) total sudah ada 965.283 kasus Covid-19 di Indonesia.

Penambahan kasus baru mencapai 13.635 kasus dalam 24 jam terakhir.

Tiga hari sebelumnya, penambahan kasus sekitar 10-11 ribu.

Baca juga: Gubernur Banten Tidak Jadi Orang Pertama yang Disuntik Vaksin Covid-19

Baca juga: Indonesia Resmi Ajukan Pengadaan 108 Juta Dosis Vaksin Covid-19 Gratis Lewat Jalur Multilateral GAVI

Kabar baiknya, pasien sembuh bertambah, yakni 8.357 orang.

Sehingga, total kesembuhan berjumlah 781.147 orang.

Berita Rekomendasi

Adapun kasus kematian mencapai angka tertinggi 250.

Lalu, jumlah kasus berujung kematian menjadi 27.453.

Pencegahan Covid-19 pada Level Individu maupun Masyarakat

Warga tengah mencuci tangan menggunakan wastafel publik di Kawasan Sea World, Ancol, Jakarta Utara, Minggu (3/1/2020). Sea World Ancol terus menerapkan protokol kesehatan bagi pengunjung dengan terus mengedepankan 3M saat akan masuk ke area Aquarium raksasa. Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha
Warga tengah mencuci tangan menggunakan wastafel publik di Kawasan Sea World, Ancol, Jakarta Utara, Minggu (3/1/2020). (WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA)

Dikutip dari kemkes.go.id  berikut cara pencegahan Covid-19 pada level individu dan masyarakat:

A. Pencegahan Level Individu

Terdapat beberapa prinsip yang perlu diikuti untuk membantu mencegah COVID-19, yaitu menjaga kebersihan diri/personal dan rumah dengan cara:

a. Mencuci tangan lebih sering menggunakan sabun dan air setidaknya 20 detik atau pembersih tangan berbasis alkohol (hand sanitizer), serta mandi atau mencuci muka jika memungkinkan, sesampainya rumah atau di tempat bekerja, setelah membersihkan kotoran hidung, batuk atau bersin dan ketika makan atau mengantarkan makanan.

b. Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut menggunakan tangan yang belum dicuci.

c. Jangan berjabat tangan.

d. Hindari interaksi fisik dekat dengan orang yang memiliki gejala sakit.

e. Tutupi mulut saat batuk dan bersin menggunakan lengan atas bagian dalam atau memakai tisu lalu langsung buang tisu ke tempat sampah dan segera cuci tangan.

f. Segera mengganti baju/mandi sesampainya di rumah setelah bepergian.

g. Bersihkan dan berikan disinfektan secara berkala pada benda-benda yang sering disentuh dan pada permukaan rumah dan perabot (meja, kursi, dan lain-lain), gagang pintu, dan lain-lain.

Menkes: Indonesia Beruntung Amankan 600 Juta Vaksin Covid-19

Budi Gunadi Sadikin - Menteri Kesehatan
Budi Gunadi Sadikin - Menteri Kesehatan (Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S)

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut, Indonesia menjadi negara beruntung karena berhasil mengunci 600 juta vaksin Covid-19 dengan cepat dan aman dari jalur bilateral maupun multilateral.

"Kita beruntung, kita sudah kunci sampai 600 juta vaksin aman," ujar Budi dalam Kompas100 CEO Forum yang digelar virtual, Kamis (21/1/2021).

Budi menerangkan dalam tahap pengadaan vaksin, Indonesia membutuhkan setidaknya 360 juta dosis vaksin Covid-19 untuk membentuk herd immunity yakni 70% dari penduduk atau 188 juta rakyat Indonesia

"Kita ada tambahan 15% cadangan. Jadi kita membutuhkan 426 juta dosis vaksin," ungkapnya.

Pemerintah kata Budi, sampai saat ini telah memiliki komitmen mendatangkan vaksin sebanyak 300an juta vaksin.

Baca juga: Pemerintah Siapkan Regulasi Vaksin Mandiri untuk Karyawan

"Dan kita memiliki opsi delivery sudah firm tapi delivery nya masih opsi sekitar 300 juta. Jadi kita sudah memiliki coverage 600 juta vaksin atau sekitar 150%," jelas dia.

Sejauh ini, ada empat jenis vaksin yang akan digunakan di tanah air yaitu vaksin Sinovac dari China, vaksin AstraSeneca ini dari Inggris-Eropa, vaksin biotech-Pfizer ini Jerman-Amerika kemudian juga ada vaksin Novaxvax dari Amerika.

"Jadi untuk cover, kalau ada apa-apa. Indonesia termasuk salah satu negara yang menyimpan berhasil jumlah vaksin dengan cepat dan aman," terang mantan wamen BUMN ini.

(Tribunnews.com/Shella/Endra/Rina Ayu)

 
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas