Polemik Vaksin Nusantara, Dasco: Jangan Adu DPR dengan BPOM
Diketahui, sebelumnya BPOM belum merestui vaksin gagasan mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto itu melalui uji klinis fase II.
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad meminta semua pihak tidak mengadu institusi DPR dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) terkait pengembangan Vaksin Nusantara.
Diketahui, sebelumnya BPOM belum merestui vaksin gagasan mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto itu melalui uji klinis fase II.
Hal itu dikatakan Dasco usai menjalani proses tahapan vaksinasi menggunakan vaksin Nusantara, di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Rabu (14/4/2021).
"Media harap membantu agar DPR tidak diadu-adu dengan BPOM karena sebenarnya tujuan dewan dengan tujuan BPOM itu sama, bagaimana vaksin ini bisa berlangsung dengan baik di negeri kita," kata Dasco.
Baca juga: Dipimpin Dasco, 40 Anggota DPR Jalani Proses Vaksinasi Vaksin Nusantara di RSPAD
Kekinian, Dasco mendapat kabar bahwa BPOM mempersilakan untuk melanjutkan uji klinis vaksin Nusantara.
Oleh karena itu, dia meminta untuk tidak memperpanjang perdebatan mengenai pengembangan vaksin Nusantara.
"Kalau rapat dengan Komisi IX, BPOM sudah menyetujui fase II ini, kita ada hasil notelunsi rapat dan lain-lain," ucapnya.