Penyebab Covid-19 di Jakarta Melonjak Versi Wagub, Reaksi Kapolda dan Pangdam
Melonjaknya kasus covid-19 di Jakarta membuat para pemangku kepentingan bertindak, Wagub nyatakan kasus covid di Jakarta terkendali
Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha
Editor: Daryono
Selain itu, angka kesembuhan dari Covid-19 di DKI Jakarta masih sangat tinggi, di atas angka 90 persen.
Tingkat kematian atau fatality rate pun masih di bawah angka dua persen.
"Angka kesembuhan masih banyak ya, 93,8 persen dan angka kematian 1,7 persen," kata Ariza.
Rapat Dadakan
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran dan Pangdam Jayakarta Mayjen TNI Mulyo Aji menggelar pertemuan mendadak di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan.
Diketahui, pertemuan itu terjadi usai sebelumnya Fadil mengatakan bahwa Jakarta sedang tidak baik-baik karena lonjakan pasien Covid-19 dalam beberapa hari terakhir di Jakarta.
Mulyo Aji mengatakan pihaknya bersama jajaran Polda Metro melaksanakan evaluasi terkait penanganan Covid-19.
"Dihadapkan kepada dua target yang harus dicapai oleh DKI yaitu herd immunity dan PPKM. Ini kita evaluasi terus," kata Mulyo di lokasi, Jumat (18/6/3021).
Evaluasi ini, dikatakan Mulyo, sebab kondisi terakhir di DKI di mana pasien Covid-19 mengalami peningkatan. Pihaknya tengah mendiskusikan penguatan data untuk dibawa ke Pemprov DKI siang nanti.
"Kita cocokkan apakah data-data tadi valid dan kita akan menggunakan langkah yang terukur untuk menyelesaikannya," katanya.
Data-data tersebut, dikatakan Mulyo, terkait masyarakat yang melakukan kontak pasien positif Covid-19 dan berdampak pada penularan.
"Kita ukur nanti, cocokkan dengan Pemda setelah kita dapatkan angka. Tadi makanya kita akan sampaikan langkah-langkah lebih lanjut agar kegiatan dapat lebih terukur," pungkas eks Aspers KASAD tersebut.
Tak Baik-baik Saja
Sebelumnya, Irjen Fadil Imran mengatakan situasi ibu kota saat ini sedang tidak dalam keadaan baik-baik saja.