Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PPKM Darurat Diperpanjang Seminggu, 26 Juli Mulai Dilonggarkan

Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat diperpanjang sepekan hingga Minggu (25/7/2021) dan mulai dilonggarkan Senin pekan depan.

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in PPKM Darurat Diperpanjang Seminggu, 26 Juli Mulai Dilonggarkan
TRIBUN JATENG/TRIBUN JATENG/HERMAWAN HANDAKA
Pengendara melintas di Jalan Pandanaran menuju Tugu Muda terlihat lenggang, Selasa (13/7/2021). 

TRIBUNNEWS.COM - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat diperpanjang sepekan hingga Minggu (25/7/2021).

Adapun PPKM Darurat mulai bisa dilonggarkan secara bertahap mulai Senin (26/7/2021) pekan depan.

Hal itu diungkapkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam keterangan pers. Selasa (20/7/2021) malam.

Jokowi menyebut data penambahan kasus dan kepenuhan bed rumah sakit (RS) mengalami penurunan setelah penerapan PPKM Darurat diberlakukan.

"Kita selalu memantau, memahami, dinamika di lapangan dan mendengar suara masyarakat yang terdampak PPKM."

"Karena itu jika kasus mengalami tren penurunan, maka 26 Juli 2021 pemerintah akan melakukan pembukaan secara bertahap," ungkapnya, dikutip dari Youtube Sekretariat Presiden.

Baca juga: BREAKING NEWS PPKM Darurat akan Dibuka Secara Bertahap Mulai 26 Juli 2021

Bocoran Aturan

Berita Rekomendasi

Jokowi dalam keterangan pers tersebut memberikan bocoran sejumlah aturan kalau PPKM Darurat mulai dilonggarkan.

Pasar tradisional yang menjual kebutuhan sehari-hari, diizinkan buka sampai pukul 20.00 WIB dengan kapasitas 50 persen.

Sedangkan pasar tradisional yang menjual selain kebutuhan sehari-hari, boleh buka sampai pukul 15.00 WIB.

"Tentu saja dengan penerapan prokes yang ketat," ungkapnya.

Lalu usaha kecil dapat buka sampai pukul 21.00 WIB.

Baca juga: PPKM Darurat Diperpanjang hingga 25 Juli 2021, Presiden Jokowi Sebut Tren Kasus Covid-19 Turun

Usaha tersebut antara lain pedagang kaki lima (PKL), toko kelontong, agen voucher, pangkas rambut, laundry, pedagang asonan, bengkel kecil, cuci kendaraan, dan usaha kecil lain.

Selanjutnya, warung makan, PKL, maupun lapak di ruang terbuka diizinkan buka sampai pukul 21.00 WIB.

"Maksimum waktu makan untuk tiap pengunjung 30 menit," ungkap Jokowi.

Jokowi mengungkapkan, kegiatan pada sektor esensial dan kritikal, baik di pemerintahan, swasta, dan terkait protokol perjalanan akan dijelaskan terpisah.

"Saya minta kita semua bisa bekerja sama, bahu membahu dalam PPKM Darurat ini," ungkap Jokowi.

"Kita harus meningkatkan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan," imbuhnya.

Kebijakan yang Harus Diambil

Jokowi dalam kesempatan tersebut mengungkapkan PPKM Darurat adalah kebijakan yang mau tidak mau harus diambil oleh pemerintah.

Kebijakan ini diambil sebagai upaya menurunkan kasus Covid-19.

"Penerapan PPKM Darurat yang dimulai 3 Juli 2021 adalah kebijakan yang tidak bisa kita hindari meskipun itu sangat berat," ungkap Jokowi.

Selain itu, PPKM Darurat juga diberlakukan agar rumah sakit (RS) tetap bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat.

"Sehingga tidak membuat lumpuh RS lantaran over kapasitas pasien Covid-19, agar layanan kesehatan lainnya tidak terganggu," ungkap Jokowi.

Berita terkait Virus Corona

(Tribunnews.com/Gilang Putranto)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas