Menilik Antusias Pelajar Ikut Serbuan Vaksinasi TNI AL di Markas Kolinlamil Tanjung Priok
Serbuan vaksin maritim TNI AL 'Go To School' dengan sasaran vaksinasi pelajar sekolah berakhir, Selasa (3/8/2021).
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Serbuan vaksin maritim TNI AL 'Go To School' dengan sasaran vaksinasi pelajar sekolah berakhir, Selasa (3/8/2021).
Namun, para pelajar tampak masih antusias berdatangan masuk ke Mako Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Pelajar yang sudah menjalani vaksinasi terlihat berlarian menuju kapal perang Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) yang sandar rapi.
Pintu rampa sengaja dibuka agar para pelajar bisa masuk menyusuri lorong-lorong ruangan kapal perang berjenis kapal angkut tank dan angkut personel.
Sejak pagi, para pelajar secara bergantian antre di meja pendaftaran untuk divaksin.
Mereka mengaku ingin divaksin setelah mendengar langsung dari rekan-rekan mereka yang menyatakan kalau divaksin itu tidak sakit dan baik-baik saja.
Baca juga: Respons Satgas Covid-19 Sikapi Rencana DKI Terapkan Kartu Vaksin: Tidak Gantikan 3M
Adanya info yang menyatakan jika divaksin akan menjadi sakit atau malah berakibat negatif ternyata hanya isu belaka.
Karena pihak vaksinator akan memeriksa terlebih dahulu kondisi kesehatan seseorang sebelum divaksin.
Para pelajar tersebut memang belum pernah mendapatkan suntikan vaksin Covid-19.
Setelah mendapatkan edukasi dari Diskes Kolinlamil para pelajar dengan senang hati mengikuti kegiatan Serbuan Vaksinasi Masyarakat Maritim TNI AL yang di gelar di Lapangan Mulyono Silam dengan latar belakang KRI-KRI yang sandar berjajar.
Berbeda dengan sebelumnya, serbuan vaksinasi masyarakat maritim TNI AL kali ini memang menyasar pelajar sekolah yang berusia 12–17 tahun.
Baca juga: Terungkap, Pungli Pemakaman Jenazah Covid-19 di Kota Semarang Ada Paketnya Dengan Tarif Belasan Juta
Sehingga, vaksinasi tersebut diperuntukan bagi pelajar SD kelas VI hingga SMA/SMK.
Tampak para prajurit Kolinlamil yang mendukung program kegiatan ini sibuk mengatur para pelajar.
Mulai dari peserta datang masuk ke Mako Kolinlamil hingga memandu para pelajar yang ingin naik ke kapal perang.
Program serbuan vaksin maritim Kolinlamil ini sekaligus menjadi momen yang tak terlupakan bagi para pelajar khususnya wilayah Jakarta Utara.
“Kapan lagi bisa naik kapal perang dengan bebas bisa foto-foto diatas kapal. Pokoknya keren banget,” ujar Jafa (15) pelajar kelas 10 SMA Negeri 75 Jakarta Utara mengungkapkan kegembiraannya bisa naik kapal perang.
Bersama rekannya Sulthan (15), mereka berdua berencana ingin menjadi perwira TNI AL agar bisa berdinas di kapal perang.
Baca juga: Korea Selatan Deteksi 2 Kasus Pertama Covid-19 Varian Delta Plus
“Aku ingin masuk TNI AL dan menjadi perwira yang berdinas di KRI. Makanya aku sengaja ikut vaksin ini juga untuk merasakan masuk ke kapal perang” katanya.
Panglima Kolinlamil Laksda TNI Arsyad Abdullah menjelaskan, program serbuan vaksin maritim TNI AL 'Go To School' akan dilaksanakan kembali apabila masih ada permintaan dari pihak Dinas Pendidikan atau sekolah di wilayah pesisir yang menjadi fokus TNI AL dalam pelaksanaan serbuan vaksin.
“Kita akan terus membuka kesempatan dan mencari target sasaran vaksinasi kepada masyarakat yang belum menerima vaksin Covid-19 di daerah pesisir, Warga masyarakat di sekitar pelabuhan, Warga Kampung Bahari, para nelayan, pekerja pelabuhan, pedagang dan pengunjung pasar ikan serta pengguna jasa transportasi laut," katanya.
Rencananya, Kolinlamil akan kembali melaksanakan serbuan vaksin maritim ke masyarakat pesisir di wilayah kabupaten Subang.