Kasus Varian Delta Terbanyak di DKI Jakarta, Jabar, Jateng, dan Kaltim
Kementerian Kesehatan memperbarui laporan data terbaru terkait Whole Genome Sequence atau WGS Indonesia per 7 Agustus 2021.
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Kementerian Kesehatan memperbarui laporan data terbaru terkait Whole Genome Sequence atau WGS Indonesia per 7 Agustus 2021.
Di Indonesia kini telah ditemukan lebih dari 1.400 kasus varian corona baru dimana kasus varian Delta mendominasi dengan 1.367 kasus.
Kemudian varian Alpha atau B.1.1.7 sebanyak 62 kasus, serta 15 kasus varian Beta atau B.1.351.
Kasus varian Delta menyebar hampir di seluruh Indonesia.
Baca juga: Moderna Klaim Booster Vaksin Covid-19 Bisa Melawan Varian Delta
DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Kalimantan Timur menjadi provinsi dengan kasus varian Delta terbanyak.
Berikut sebaran 1.447 kasus tersebut yang dihimpun dari data Kementerian Kesehatan, Senin (9/8/2021) :
* 1.367 Varian Delta*
Bali: 27 kasus
Banten: 20 kasus
Bengkulu: 3 kasus
DI Yogyakarta : 20 kasus
DKI Jakarta: 425 kasus
Gorontalo: 1 kasus
Jawa Barat: 280 kasus
Jawa Timur: 17 kasus
Jawa Tengah: 191 kasus
Kalimantan Selatan: 1 kasus
Kalimantan Tengah: 3 kasus
Kalimantan Timur: 185 kasus
Kalimantan Utara: 16 kasus
Kepulauan Riau: 2 kasus
Lampung: 3 kasus
Maluku: 9 kasus
Nusa Tenggara Barat: 24 kasus
Nusa Tenggara Timur: 51 kasus
Papua: 12 kasus
Papua Barat: 12 kasus
Riau: 6 kasus
Sulawesi Selatan: 14 kasus
Sulawesi Utara: 7 kasus
Sumatera Selatan: 9 kasus
Sumatera Utara: 29 kasus
*62 Kasus Varian Alpha*
Bali: 1 kasus
DKI Jakarta: 36 kasus
Jawa Barat: 9 kasus
Jawa Timur: 2 kasus
Jawa Tengah: 1 kasus
Kalimantan Selatan: 1 kasus
Kepulauan Riau: 6 kasus
Lampung : 1 kasus
Riau: 1 kasus
Sumatera Selatan: 1 kasus
Sumatera Utara: 2 kasus
*15 Varian Corona Beta*
Bali: 1 kasus
DKI Jakarta: 12 kasus
Jawa Barat: 2 kasus
Jawa Timur: 2 kasus.