Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengingatkan kepada seluruh elemen bangsa bahwa perang melawan covid-19 belum usai meski kasus konfirmasi telah turun.

Tidak hanya itu, kata dia, berdasaekan data BOR juga turun drastis di angka 31,18% yang artinya telah terjadi peningkatan kasus kesembuhan dan angka kematian turun menjadi 2,37%.

Namun, kata dia, hal yang perlu diwaspadai adalah positivity rate yang masih di angka 15,95%.

Hal tersebut disampaikan Hadi saat meninjau RSDC Wisma Atlet Kemayoran Jakarta Pusat pada Selasa (17/8/2021) bersama Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito, dan Pangdam Jaya Mayjen TNI Mulyo Aji.

Baca juga: Panglima TNI dan Kapolri Cek Kondisi Nakes, Tekankan Evaluasi Berkala RSDC Wisma Atlet Kemayoran

"Namun saya terus mengingatkan kepada tenaga kesehatan non keeehatan prajurit TNI dan Polri relawan BNPB, Kemenkes, dan Pemda, bahwa perang melawan covid-19 belum usai. Kita semua tetap harus waspada," kata Hadi.

Hadi mengatakan kemungkinan terburuk bisa saja terjadi jika semua lengah. 

Untuk itu, kata dia, semua harus terus melaksanakan tracing kontak erat dan terus mengampanyekan supaya tetap menggunakan masker.

Ia pun mengucapkan terima kasih dan bangga kepada seluruh anggota TNI dan Polri, BNPB, Kemenkes, dan Pemerintah Daerah.

Penurunan kasus konfirmasi covid-19 saat ini, kata dia, adalah bagian dari upaya dan kerja keras para tenaga kesehatan, non kesehatan prajurit TNI, Polri, BNPB, Pemda, dan Ormas. 

"Itu merupakan bentuk bakti bagi negeri dan seluruh rakyat Indonesia selama pandemi covid-19," kata Hadi.