Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kepala Sekolah Ini Menangis, Curhat ke Jokowi Ingin Pembelajaran Tatap Muka: Kami Rindu Anak-anak

Kepala Sekolah SMAN 5 Pekanbaru, Elmi Gurita menyampaikan keinginannya untuk segera melaksanakan pembelajaran tatap muka kepada Presiden Jokowi.

Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in Kepala Sekolah Ini Menangis, Curhat ke Jokowi Ingin Pembelajaran Tatap Muka: Kami Rindu Anak-anak
Youtube Sekretariat Presiden
Kepala Sekolah SMAN 5 Pekanbaru, Elmi Gurita saat mengungkapkan keinginannya untuk segera melaksanakan pembelajaran tatap muka kepada Presiden Jokowi, saat pelaksanaan Vaksinasi Massal Untuk Pelajar, Kamis (19/8/2021). 

Di temani Kepala BIN Budi Gunawan dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Jokowi melihat dari dekat proses vaksinasi kepada pelajar tersebut.

Selain itu Jokowi juga melakukan konferensi video dengan peserta vaksinasi di provinsi lainnya.

Kabinda Sumatera Utara Brigjen Asep Jauhari mengatakan bahwa terdapat 5 ribu orang yang divaksin di wilayahnya, terdiri dari pelajar dan masyarakat umum.

Baca juga: Jokowi: Belajar Tatap Muka dapat Dilaksanakan Jika Semua Sudah Divaksin

"Izin melaporkan untuk vaksin hari ini ada 3 tempat yang pertama untuk pelajar di SMA Negeri 1 dan untuk door to door itu di 2 Kecamatan, yang pertama Kecamatan Medan Helvetia dan Kecamatan Medan Tuntungan," kata Asep.

Sementara Kabinda Sumbar Brigjen Suwondo Baskoro juga melaporkan telah melakukan vaksinasi kepada para pelajar SMA se Kabupaten Padang Pariaman sebanyak 5000 dosis.

"Kami melaporkan dari SMA 1 Batang Anai hari ini melaksanakan vaksin 5 ribu, di tahap pertama dipusatkan di SMA 1 Batang Anai dari berbagai SMA di Kabupaten Padang Pariaman," katanya.

Sementara itu Kabinda Riau, Brigjen Amino Setia Budi mengatakan bahwa setiap harinya BIN melakukan vaksinasi kepada 5 ribu pelajar.

Baca juga: Jokowi: Segera Habiskan Vaksin, Kalau Kurang Minta Lagi

Berita Rekomendasi

Termasuk mereka yang ada di pulau terluar Provinsi Riau.

"Target Binda perhari 5.000. Untuk BIN seluruh Nusantara per hari 50.000," katanya.

Sementara itu Kabinda Sulsel Brigjen Dwi Surjatmodjo mengatakan bahwa vaksinasi yang dilakukan pihaknya menargetkan para santri yang ada di pondok pesantren.

Selain itu juga masyarakat yang dilaksanakan secara door to door.

(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Taufik Ismail)

Baca berita lainnya terkait Virus Corona.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas