Ketua DPR: Solidaritas di Era Pandemi Harus Diimbangi Kebijakan yang Berpihak pada Rakyat
Penanganan masalah kesehatan ungkap Puan, merupakan penentu untuk langkah selanjutnya termasuk di sisi ekonomi
Penulis: Malvyandie Haryadi
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - ketua DPR Puan Maharani mengapresiasi solidaritas yang terus bermunculan melalui aksi kemanusiaan mulai dari dapur umum hingga penggalangan dana yang menjadi solusi bagi penyediaan kebutuhan sarana-prasarana kesehatan atau mendukung tenaga kesehatan.
“Ini semangat yang harus diapresiasi dan dijaga. Pemerintah harus mengimbanginya lagi dengan kebijakan yang makin berpihak pada sebesar-besar keselamatan rakyat,” ujar Puan di Jakarta baru-baru ini.
Puan mengingatkan, PPKM Darurat harus benar-benar digunakan sebagai momentum mengerem laju kasus Covid-19 dan mencegah sebanyak mungkin kematian karena wabah.
Mantan Menko PMK ini juga meminta semua kalangan dengan keahlian dan kapasitas masing-masing untuk turun tangan memberi solusi terkait tantangan layanan pengobatan yang efektif dan efisien, terutama bagi masyarakat yang tengah menjalani isolasi mandiri (isoman) karena Covid-19.
Inisiatif pemerintah menyediakan layanan telemedicine, menurut Puan patut diapresiasi. Namun, pelaksanaan di lapangan juga harus terus ditingkatkan dan diperluas jangkauannya.
Baca juga: Disebut Lebih Aman Bagi Perempuan, Ini Fitur Coffee Meets Bagel
“Jangan dipersulit, jangan diperumit. Mari bersama-sama turun tangan sesuai keahlian dan kemampuan masing-masing. Sekali lagi, keselamatan rakyat harus jadi penjuru,” tegas Puan.
Penanganan masalah kesehatan ungkap Puan, merupakan penentu untuk langkah selanjutnya termasuk di sisi ekonomi. “Daya tahan rakyat itu terbatas ketika pembatasan mobilitas berlangsung lama,” kata Puan.
Puan mendorong pula program-program pro-rakyat terus ditingkatkan, baik sebagai penyangga selama pandemi dengan pembatasan mobilitas maupun antisipasi perkembangan ekonomi pasca-pandemi.
Sebagaimana laporan kinerja APBN 2020 dan realisasi semester 1 APBN 2021, angka kasus yang masih terus naik juga akan menjadi persoalan besar bagi perekonomian, baik jangka pendek maupun jangka panjang.
“Penanganan sektor kesehatan yang efektif dan efisien mengerem laju angka kasus baru dan kematian karena Covid-19 adalah landasan untuk pemulihan ekonomi nasional ke depan,” tegas Puan.