Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Hasil pengujian (tes) virus corona (Covid-19) Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menunjukkan tanda negatif.

Tes covid-19 ini menindaklanjuti temuan Juru bicara Gedung Putih Jen Psaki dinyatakan terinfeksi virus tersebut pada hari Minggu lalu.

Pernyataan ini disampaikan Wakil Sekretaris Pers Utama Gedung Putih Karine Jean-Pierre pada Senin kemarin, selama memberikan pengarahan di atas Air Force 1.

Baca juga: Presiden Biden: AS Akan Balas Setiap Aksi Iran

Baca juga: Sekretaris Pers Gedung Putih Jen Psaki Terpapar Covid-19

"Terlepas dari Jen yang dites PCR kemarin dan hasilnya positif, Presiden juga diuji kemarin dan ia dites negatif. Namun tes ini memang diperlukan untuk bisa masuk ke Inggris," kata Jean-Pierre.

Perlu diketahui, sebelumnya Psaki mengatakan dalam sebuah pernyataan, ia telah dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 setelah menjalani tes PCR.

Dikutip dari laman Sputnik News, Selasa (2/11/2021), Psaki mencatat bahwa pada Rabu lalu, ia telah berkoordinasi dengan pejabat senior di Gedung Putih dan tim medis, kemudian memutuskan untuk tidak melakukan perjalanan ke Eropa bersama Biden.

Hal itu karena ada anggota keluarga Psaki yang telah dinyatakan positif terinfeksi, sehingga ia pun mengkarantina dirinya sendiri.

Baca juga: Tanpa Masker, Biden Batuk Ditutup Telapak Tangannya Lalu Berjabat Tangan

Ia menjelaskan sebelumnya hasil tesnya menunjukkan tanda negatif pada Rabu, Kamis, Jumat dan Sabtu.

Namun pada hari Minggu, ia akhirnya dinyatakan positif terinfeksi.

Kendati demikian, ia menekankan bahwa dirinya belum melakukan kontak erat secara langsung dengan Biden atau anggota senior staf Gedung Putih sejak Rabu lalu.

Terkait gejala yang dialaminya, ia mengaku hanya mengalami gejala ringan, karena telah divaksinasi dan terus bekerja dari rumah.

Psaki pun berencana untuk kembali bekerja setelah menjalani masa karantina sepuluh hari dan setelah hasil tesnya negatif.