Menko Airlangga Harap Kasus Omicron akan Melandai di Maret 2022
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, meski Omicron akan lebih cepat menyebar, tetapi dari segi bandwidth atau amplitudonya lebih sempit
Penulis: Yanuar R Yovanda
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berbagai negara melihat bahwa kasus Covid-19 varian Omicron dari segi traffic akan memuncak lebih cepat.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, meski Omicron akan lebih cepat menyebar, tetapi dari segi bandwidth atau amplitudonya lebih sempit.
"Ini yang tentu kita harapkan puncaknya di bulan Februari dan berharap di bulan Maret akan mulai melandai," ujarnya dalam acara "BRI Microfinance Outlook 2022", Kamis (10/2/2022).
Baca juga: Airlangga Sebut Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Belum Sepenuhnya Pulih
Dia menjelaskan, pemerintah dari sisi kesehatan akan terus mendorong kebijakan terkait pembatasan berbagai kegiatan.
"Termasuk, peningkatan PPKM level, terutama di teater perang di Jawa," kata Airlangga.
Karena itu, status PPKM di beberapa kota dinaikkan ke level 3, dan pemerintah akan terus mendorong pembatasan kegiatan hingga berujung terhadap pengurangan penularan kasus baru.
Baca juga: Menko Airlangga: Program Kartu Prakerja Berdampak Positif untuk Inovasi Kewirausahaan
"Selain itu, untuk periode kali ini, pemerintah juga melihat faktor terkait dengan ketersediaan rumah sakit dan juga tingkat fatality rate," pungkasnya.
