Laporan Wartawan Tribunnews.com, Adi Suhendi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Intelijen Negara Daerah Bangka Belitung (Binda Babel) menargetkan 75.000 orang disuntik vaksin Covid-19 selama Ramadan.

Binda Babel berkolaborasi bersama pemerintah daerah terus berupaya menggenjot vaksinasi dalam rangka antisipasi menghadapi libur Lebaran. 

Kabinda Bangka Belitung, Imam Santoso mengatakan, intensitas interaksi sosial di wilayahnya dipastikan akan meningkat lantaran adanya kegiatan silahturahmi, halal bi halal, hingga kunjungan ke tempat wisata saat libur Lebaran. 

Dengan demikian, percepatan vaksinasi harus dilakukan dengan menyediakan layanan vaksinasi yang lebih banyak dan lebih menyebar.

“Libur Lebaran semakin dekat sehingga kami bersama Pemda terus mengejar capaian target pemberian 75.000 dosis vaksin Covid-19 bagi masyarakat hingga akhir Ramadan. Upaya ini kita lakukan dengan menyiapkan sentra vaksinasi di fasilitas umum seperti sekolah, Puskesmas  hingga tempat ibadah," ujar Imam dalam keterangan tertulis, Kamis (21/4/2022).

Baca juga: Selama Ramadan, Binda Jateng Target Suntikkan 32.000 Dosis Vaksin Covid-19 

Menurutnya, selain interaksi sosial yang mengalami peningkatan, mobilitas  masyarakat juga dipastikan akan naik karena adanya momentum mudik Lebaran.

Sehingga, perlindungan terhadap masyarakat perlu diberikan lewat vaksinasi.

“Vaksinasi dosis lengkap maupun booster mampu melindungi masyarakat dari penyebaran Covid-19 akibat mobilitas warga yang tinggi selama Lebaran. Dengan vaksinasi dosis tersebut, kualitas imunitas masyarakat akan naik, sehingga kuat melawan ancaman Covid-19," katanya.

Imam pun mengajak masyarakat untuk segera melengkapi dosis vaksinasi.

Terlebih, Fatwa MUI nomor 13 Tahun 2021 menyatakan vaksinasi selama Ramadan tidak  membatalkan puasa.

“Kami mengimbau agar masyarakat tidak ragu untuk datang ke gerai-gerai vaksinasi selama Ramadan untuk mendapatkan dosis pertama, kedua hingga booster. Karena MUI telah berfatwa bahwa penyuntikan vaksin tidak menggugurkan pahala puasa," katanya.