Pakar Epidemiologi Ingatkan Bahaya Sub Varian Omicron BA.4 dan BA.5
Pakar Epidemiologi Griffith University Dicky Budiman mengingatkan karakter sub varian Omicron yaitu BA.4 dan BA.5.
Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pakar Epidemiologi Griffith University Dicky Budiman mengingatkan karakter sub varian Omicron yaitu BA.4 dan BA.5.
Keduanya mudah untuk menginfeksi bahkan pada mereka yang telah mendapatkan dosis lengkap. Meski tidak bergejala atau ringan, Dicky menyebutkan BA.4 dan BA.5 masih cukup berisiko bagi kelompok rentan.
Sejumlah orang yang rawan di masyarakat bisa dari mereka yang belum divaksinasi. Selain itu juga pada orang-orang yang belum mendapatkan booster. Atau imunitasnya mulai menurun.
"Mereka ini bisa bergejala atau masuk rumah sakit. Bahkan pada beberapa kasus rawan, terutama komrobid bisa terjadi kematian. Walau angka kematian jauh lebih rendah ketika Delta," ungkapnya pada Tribunnews, Selasa (14/6/2022).
Baca juga: Update: Subvarian Baru Omicron BA.4 dan BA.5 di Indonesia Jadi 20 Kasus
Di sisi lain kata Dicky, BA.4 dan BA.5 ini memiliki mutasi yang mirip dengan Delta yaitu L425.
Sebuah hipotesa menduga ada cross protection atau proteksi silang yang timbul dari orang telah terinfeksi Delta kemudian divaksinasi.
Bagaimana untuk yang dua dosis?
"Harus mendapatkan tiga dosis. Itu juga akan melindungi mereka dari BA.4 dan BA.5. Tentunya dalam konteks mitigasi BA.4 dan BA.5, kita harus percepat atau akselerasi dosis ketiga," tegasnya.
Khususnya pada kelompok rawan, atau mereka yang telah menerima dosis ketiga mungkin 3-4 bulan lalu. Menurut Dicky bukan tidak mungkin pada beberapa kasus cukup rawan beri dosis keempat.
Misalnya saja pada orang lanjut usia dan mereka yang memiliki komorbid. Secara umum kasus infeksi kemungkinan akan banyak. Meski yang punya proteksi tetap bisa terinfeksi sebagian.
Umumnya, yang terinfeksi dia tidak bergejala atau ringan. Meski begitu virus tetap masih bisa menularkan. PPKM dan masker menurut Dicky menjadi hal yang penting dalam meredam penularan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.