Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, TAIPEI - Pusat Komando Epidemi Pusat (CECC) mengatakan bahwa Taiwan pada Kamis kemarin melaporkan 19.891 kasus infeksi baru virus corona (Covid-19) dan 41 kematian akibat penyakit tersebut.

Data CECC menunjukkan, kasus-kasus baru ini mewakili peningkatan sebesar 23,6 persen pada hari yang sama seminggu sebelumnya.

Dikutip dari laman www.focustaiwan.tw, Jumat (23/12/2022), kasus kematian yang dilaporkan pada Kamis kemarin termasuk di antaranya seorang anak perempuan berusia 13 tahun yang menderita penyakit saraf kronis.

Sedangkan yang lainnya berusia antara 50 hingga 90-an tahun.

"Sementara itu, 16 di antaranya tidak divaksinasi Covid-19," kata CECC.

Baca juga: Taiwan Putuskan Berhenti Tanggung Biaya Medis Covid-19 bagi WNA Tertentu

Pada Kamis itu pula, CECC melaporkan 72 kasus baru yang memiliki gejala sedang dan 39 pada level parah.

Pembagian wilayah

Secara regional, New Taipei mencatat jumlah kasus baru tertinggi dengan angka 3.953, diikuti oleh Taichung dengan 2.585 dan Taoyuan 2.181.

Kaohsiung melaporkan 2.116 kasus baru, lalu Taipei 2.088, Tainan 1.602, Changhua 953, Kabupaten Hsinchu 710, Kota Hsinchu 630, Miaoli 470, Pingtung 399 dan Yunlin 374.

"Selanjutnya, Kabupaten Chiayi memiliki 287 kasus, Nantou 286, Yilan 273, Keelung 239, Kota Chiayi 186, Hualien 183, Kinmen 113, Taitung 106, Penghu 59 dan Kepulauan Matsu lima," jelas CECC.

Hingga saat ini, Taiwan telah mencatat 8.644.555 kasus Covid-19 sejak pandemi dimulai pada awal 2020, termasuk 39.143 yang tergolong sebagai kasus impor.

Dengan 41 kematian yang dilaporkan pada Kamis kemarin, jumlah kematian akibat Covid-19 yang dikonfirmasi di negara tersebut naik menjadi 14.999 kasus.(*)