Dinkes DKI Jakarta Kembali Ajak Cegah Omicron Arcturus Melalui Disiplin Bermasker
Ngabila mengungkapkan jika pihaknya akan terus perkuat genome sequencing untuk semua kasus positif yg ditemukan di Jakarta
Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, dr. Ngabila Salama sikapi kemunculan subvarian baru Omicron Arcturus.
Ia menghimbau masyarakat untuk melakukan pencegahan dan disiplin menggunakan masker.
Selain itu Ngabila pun mengajak masyarakat perkuat imunitas dengan pola hidup sehat dan imunisasi.
"Sebaiknya masyarakat berpikir untuk mencegah sakit dengan lebih disiplin dalam bermasker," ungkap Ngabila pada keterangannnya, Sabtu (15/4/2023).
Ia mengungkapkan jika kemunculan subvarian Omicron Arcturus sudah terjadi transmisi lokal di Jakarta sejak 27 maret 2023.
Baca juga: Seperempat Pegawai Balai Kota Tsuro Yamanashi Jepang Terinfeksi Corona
Dan, menyebabkan kenaikan kasus positif.
Kasus diketahui meningkat ditemukan pada puskesmas (komunitas) dengan level penularan utama di keluarga.
Di sisi lain, Ngabila menghimbau agar masyarakat tidak panik di tengah kenaikan kasus Covid-19.
"Masyarakat jangan panik, karena walau ada kenaikan kasus kondisi di Jakarta sangat terkendali," paparnya lagi.
Menurut Ngabila kenaikan kasus tidak diikuti dengan angka perawatan pasien di rumah sakit dan kematian.
"Karena, tidak disertai kenaikan angka perawatan di rumah sakit dan kematian. Kita terus pantau 2-4 minggu kedepan dengan ketat," kata Ngabila.
Ngabila mengungkapkan jika pihaknya akan terus perkuat genome sequencing untuk semua kasus positif yg ditemukan di Jakarta.