Menjawab Keraguan Italia Buktikan Masuk Final
Italia di luar prediksi berhasil menembus babak final.
Penulis: Deodatus Pradipto
Editor: Toni Bramantoro
![Menjawab Keraguan Italia Buktikan Masuk Final](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/20120629_Timnas_Italia_di_Euro_2012_7658.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, KIEV - Italia di luar prediksi berhasil menembus babak final. Pencapaian skuat asuhan Cesare Prandelli ini pun sekaligus mematahkan prediksi Jerman akan berhadapan dengan Spanyol di babak final. Padahal, jelang putaran final Euro 2012, Italia dihadapkan pada kasus suap yang melibatkan sejumlah tokoh sepakbola Italia. Cesare Prandelli bahkan sempat berujar akan mundur dari keikutsertaan di Euro 2012.
Apalagi, menjelang Euro 2012, Italia hanya menjalani 1 laga pertandingan pemanasan melawan Rusia. Skuat asuhan Cesare Prandelli itu bahkan mengalami kekalahan 0-3.
Di penyisihan grup, Gianluigi Buffon, cs bahkan nyaris tersingkir setelah hanya memetik 2 angka karena bermain imbang melawan Spanyol dan Kroasia. Beruntung, di pertandingan terakhir, Italia menang dari Irlandia serta Kroasia kalah dari Spanyol.
Jelang laga final, Claudio Marchisio, gelandang tim Azzurri mengaku semua gangguan sebelum turnamen justru meningkatkan mental juara timnya dan semakin berambisi meraih trofi Henri Delaunay.
“Saya rasa tidak seorang pun memperkirakan kami mencapai apa yang telah kami capai. Kami sangat dikritik menjelang turnamen, setelah kalah dari Rusia, dan setelah itu bahkan di turnamen saat kami bermain imbang dengan Kroasia,” ujar Marchisio kepada Goal.
Pemain Juventus itu mengakui bahwa dia dan rekan-rekannya justru semakin terpacu untuk menjawab kritikan yang dialamatkan kepada tim Azzurri setelah sejumlah hasil buruk tersebut. Kritikan-kritikan itu diakui Marchisio justru semakin meningkatkan gairah timnya untuk meraih gelar di Polandia dan Ukraina.
“Apa yang kami minta adalah adanya keseimbangan tekanan kepada tim kami, kami tahu itu tidak cukup baik, namun kami ingin orang-orang percaya kepada kami,” ungkap pria 26 tahun itu.
“Namun hal tersebut juga menyatukan tim di turnamen ini dan itu adalah kekuatan hebat di tim ini dan sejak itu kami telah mengubah kritikan-kritikan itu menjadi pujian,” tambah pemain yang sempat dipinjamkan Juventus ke Empoli itu.
Di babak final, tim Azzurri akan menghadapi favorit juara, Spanyol. Pertandingan final akan digelar di Olympic Stadium, Senin (2/7/2012) dini hari WIB.
Baca Juga:
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.