Laporan Wartawan Tribun, Husein Sanusi dari Polandia

TRIBUNNEWS.COM - Aparat keamanan Ukraina tidak mau kecolongan lagi dengan aksi demonstrasi aktivis perempuan Femen yang sejak awal menolak penyelenggaraan Euro 2012 di Ukraina dan Polandia. Mereka akan meredam aksi Femen yang biasanya kerap muncul di momen-momen penentuan.

Apalagi untuk pertandingan final dan selebrasi penutupan. Dalam pantauan Tribun di Kiev, kencang beredar kabar bahwa aktivis Femen akan kembali menggelar aksi telanjang badan sebelum selebrasi dan pertandingan final dimulai.

Namun tidak ada dijelaskan dimana para aktivis yang menolak aksi prostitusi selama perhelatan Euro itu akan digelar. Mereka masih merahasiakan karena ketatnya penjagaan polisi terhadap mereka yang akang melarang aksi tersebut.

Sejak kemarin pagi suasana di Kiev sendiri sudah sangat ramai dengan kunjungan banyak manusia yang akan menyaksikan pertandingan tersebut. Suporter Spanyol dan Italia sudah mulai berdatangan sejak pagi kemarin.

Tidak hanya itu, ribuan suporter dari Polandia juga telah mulai masuk ke Ukraina dengan mengendarai kendaraan pribadi lewat jalur darat. Diperkirakan puncak kedatangan para suporter ini akan terjadi pagi ini waktu Ukraina.

Mayoritas pendukung dari kedua kesebelasan masih bertahan di Warsawa dan memilih melakukan perjalanan kemarin malam dengan pertimbangan mengurangi biaya penginapan yang mahal di Ukraina. Setelah nonton final, mereka akan langsung kembali ke tempatnya masing-masing.(Tribunnews.com/cen)