TRIBUNNEWS.COM - Andriy Shevchenko semakin memperkokoh statusnya sebagai sosok terhebat dalam sepanjang sejarah Timnas Ukraina.

Shevchenko baru saja berhasil mengantarkan Timnas Ukraina mengukir sejarah baru pada ajang Piala Eropa.

Sejarah tersebut diukir ketika Timnas Ukraina berhasil menaklukkan Timnas Swedia dalam laga 16 besar Euro 2020, Rabu (30/6/2021) dini hari WIB.

Baca juga: Ukraina Vs Inggris, Shevchenko Yakin Timnya Segenap Hati Patahkan Misi Membawa Pulang Sepakbola

Dalam laga yang diadakan di Hampden Park, Glasgow tersebut, Timnas Ukraina unggul terlebih dahulu pada menit ke-27.

Gol pembuka tersebut dicetak oleh Oleksandr Zinchenko melalui sepakan keras kaki kirinya yang gagal ditepis oleh Robin Olsen.

Baca juga: Jadwal & Prediksi Swiss Vs Spanyol, Bahaya Incar Tim Matador, Antara Juara dan Bencana

Jelang babak pertama berakhir, Timnas Swedia berhasil menyeimbangkan kedudukan melalui gol Emil Forsberg pada menit ke-43.

Forsberg mencetak gol setelah sepakan jarak jauhnya dibelokkan oleh Ilya Zabarnyi dan mengecoh kiper Ukraina, Heorhiy Buschchan.

Babak pertama berakhir dengan kedudukan imbang 1-1.

Kedudukan imbang tersebut ternyata masih tetap bertahan pada babak kedua sehingga laga dilanjutkan dengan babak tambahan.

Nyaris selama dua babak tambahan, tidak ada satupun gol yang tercipta.

Baca juga: Prediksi Belgia vs Italia, Dahsyatnya Kualitas Lini Tengah Azzurri

Kebuntuan akhirnya terpecahkan setelah pemain Timnas Ukraina, Artem Dovbyk mencetak gol pada menit ke-120+1.

Dovbyk mencetak gol meski baru masuk pada menit ke-105 untuk menggantikan Andriy Yarmolenko.

Pemain berusia 24 tahun tersebut mencetak gol melalui sundulannya setelah memanfaatkan umpan silang apik dari Zinchenko.

Lagapun berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan Timnas Ukraina.

Dengan kemenangan tersebut, Timnas Ukraina berhasil mengukir sejarah baru dalam partisipasinya di Piala Eropa.

Baca juga: Sah, Pertama dalam 21 Tahun Lionel Messi Bukan Lagi Pemain Barcelona

Timnas Ukraina untuk pertama kalinya berhasil tampil di babak perempat final setelah 3 kali penampilannya di Piala Eropa.

Dalam partisipasi sebelumnya, yakni pada Euro 2012 dan 2016, langkah Timnas Ukraina selalu terhenti di fase grup.

Keberhasilan tersebut tidak lepas dari kehebatan Andriy Shevchenko sebagai pelatih Timnas Ukraina.

Shevchenko tercatat sebagai pelatih Timnas Ukraina sejak ditunjuk pada Juli 2016.

Itu merupakan pertama kalinya Shevchenko memutuskan untuk menjadi pelatih kepala.

Baca juga: Ide Gila Joan Laporta Duetkan Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo di Barcelona, Bayarnya Bagaimana?

Sebelumnya, Shevchenko pertama kali memasuki dunia kepelatihan ketika menjadi asisten pelatih Timnas Ukraina pada Februari hingga Juli 2016.

Shevchenko merupakan sosok yang sangat tenar pada sejarah sepak bola Ukraina.

Ia bahkan dipandang sebagai sosok legendaris dan salah satu pemain terbaik dalam sejarah sepak bola negara pecahan Uni Soviet tersebut.

Selama menjadi pemain, Shevchenko berhasil meraih sangat banyak gelar baik individu maupun tim.

Baca juga: Sah, Pertama dalam 21 Tahun Lionel Messi Bukan Lagi Pemain Barcelona

Gelar terbaik yang pernah ia raih sebagai pemain adalah keberhasilannya meraih Ballon d'Or pada 2004.

Ketika itu, ia berstatus sebagai pemain AC Milan.

Selain itu, Shevchenko juga pernah berkontribusi luar biasa pada penampilan pertama Ukraina di Piala Dunia 2006.

Saat itu, Shevchenko bersama Timnas Ukraina berhasil melaju hingga perempat final Piala Dunia 2006 sebelum akhirnya disingkirkan oleh Italia.