Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ukraina Vs Inggris, Roy Keane Wanti-wanti Tiga Singa Berubah Jadi Tim Sirkus

Bagi Inggris, ini merupakan yang pertama kalinya mereka bertanding di luar negaranya setelah menjalani empat laga sebelumnya di London.

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Ukraina Vs Inggris, Roy Keane Wanti-wanti Tiga Singa Berubah Jadi Tim Sirkus
Laurence Griffiths / POOL / AFP
Gelandang Inggris Jordan Henderson (tengah) merayakan gol dengan rekan satu timnya sebelum gol itu disebut offside selama pertandingan sepak bola Grup D UEFA EURO 2020 antara Republik Ceko dan Inggris di Stadion Wembley di London pada 22 Juni 2021. 

TRIBUNNEWS.COM - Timnas Inggris datang sebagai unggulan saat menghadapi Timnas Ukraina di perempat final Euro 2020.

Meski punya banyak potensi untuk bisa melaju ke babak semifinal, mantan pemain timnas Irlandia dan Manchester United, Roy Keane memberi peringatan kepada skuat Tiga Singa.

Laga Inggris versus Ukraina akan tersaji pada Minggu (4/7/2021) pukul 02.00 WIB.

Baca juga: Fakta Menarik Kekalahan Jerman dari Inggris, Sterling Nyaris Jadi Pecundang, Akhir Era Loew-Muller

Bagi Inggris, ini merupakan yang pertama kalinya mereka bertanding di luar negaranya setelah menjalani empat laga sebelumnya di London.

Pada laga kontra Ukraina, Timnas Inggris akan bertanding di Stadion Olimpico, Roma, Italia.

Baca juga: Fakta Menarik Iringi Spanyol ke Semifinal EURO 2020, Fase Langka Calon Juara yang Hoki

Timnas Inggris berhak tampil di perempat final Euro 2020 setelah mengalahkan Timnas Jerman pada babak 16 besar.

Timnas berjuluk The Three Lions itu menaklukkan Jerman dengan skor 2-0 melalui gol yang dicetak oleh Raheem Sterling dan Harry Kane.

Para pemain Inggris merayakan kemenangan mereka dalam pertandingan sepak bola babak 16 besar UEFA EURO 2020 antara Inggris dan Jerman di Stadion Wembley di London pada 29 Juni 2021.
Para pemain Inggris merayakan kemenangan mereka dalam pertandingan sepak bola babak 16 besar UEFA EURO 2020 antara Inggris dan Jerman di Stadion Wembley di London pada 29 Juni 2021. (ANDY RAIN / POOL / AFP)
Berita Rekomendasi

Sedangkan Timnas Ukraina melaju ke perempat final dengan menyingkirkan Swedia di babak 16 besar.

Keberhasilan tersebut diraih melalui kemenangan Ukraina dengan skor 2-0 atas Swedia.

Penampilan Ukraina di perempat final Euro 2020 ini merupakan yang terbaik bagi mereka sepanjang partisipasinya di Piala Eropa.

Baca juga: Bisa Selebrasi Sehabis Guling-guling, Aksi Pura-pura Ciro Immobile Dikecam, Shearer: Gak Lucu!

Sebelumnya, mereka paling mentok hanya tampil hingga fase grup.

Keberadaan Ukraina tentu jauh berbeda dengan Timnas Inggris yang dinilai sebagai salah satu kandidat juara Euro 2020.

Timnas Inggris mengincar gelar juara pada Euro 2020 untuk mencatatkan gelar pertamanya di Piala Eropa.

Prestasi terbaik Timnas Inggris di Piala Eropa hanyalah semifinalis pada 1998 dan peringkat ketiga pada 1968.

Timnas Inggris juga menginginkan gelar di kompetisi besar untuk pertama kalinya sejak menjuarai Piala Dunia 1966.

Baca juga: Jose Mourinho Prediksi Inggris, Italia, Denmark, dan Spanyol Melaju ke Semifinal EURO 2020

Akan tetapi, ambisi besar Timnas Inggris tersebut mendapat peringatan keras.

Dilansir Superball.id dari Daily Mail, peringatan keras itu datang dari sosok legendaris Manchester United, Roy Keane.

Keane menilai bahwa lawan terberat bagi Timnas Inggris adalah dirnya sendiri.

Pria yang kini menjadi komentator itu menilai bahwa Timnas Inggris kerap terlena dalam kompetisi-kompetisi besar.

"Dalam banyak turnamen besar, Timnas Inggris terasa seperti sirkus," ujar Keane.

Baca juga: Bisa Selebrasi Sehabis Guling-guling, Aksi Pura-pura Ciro Immobile Dikecam, Shearer: Gak Lucu!

Selain itu, Keane melihat bahwa skuad Timnas Inggris kerap kali dihinggapi oleh ego besar dari para pemainnya.

Ego besar itu kerap muncul dari para pemain bintang dari klub besar.

Pria asal Irlandia itu menilai bahwa kemampuan Pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate, benar-benar diuji di sini.

"Akan ada ego di tim, ada beberapa pemain bintang di klub besar, tapi ini adalah waktunya kemampuan manajemen Gareth mengatasinya," ucap Keane.

Baca juga: Kali Ini Tak Bisa Bercanda, Kaesang Geram Persis Solo Dituding Dapat Sokongan Dana APBN

Meski demikian, Keane tetap yakin bahwa Southgate memiliki kemampuan dalam menangani para pemainnya.

Hal tersebut terbukti dari ketika berhasil membawa Timnas Inggris menaklukkan Jerman pada 16 besar.

"Kepribadian Gareth sangat menolong bagi Timnas Inggris, dia sangat tenang," tambah Keane.

Sumber: SuperBall.id
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas