Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jemaah Haji Diimbau Tidak Sewa Bus Sendiri, Sudah Disediakan, Gratis Lo

Hari pertama jemaah haji Indonesia berada di Makkah, Senin (15/7/2019) masih ditemukan jemaah haji menyewa bus sendiri dari hotel ke Masjidil Haram.

Penulis: Husein Sanusi
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Jemaah Haji Diimbau Tidak Sewa Bus Sendiri, Sudah Disediakan, Gratis Lo
Tribunnews/Muhammad Husain Sanusi/MCH2019
Beberapa jemaah haji indonesia berjalan kaki menuju ke terminal Bab Ali di Masjidil Haram, Kota Makkah untuk menumpang bis sholawat untuk kemudian diantar ke Mahbaz Jin, Senin (15/7/19). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Muhammad Husain Sanusi Dari Makkah

TRIBUNNEWS.COM, MAKKAH – Hari pertama jemaah haji Indonesia berada di Makkah, Senin (15/7/2019) masih ditemukan jemaah haji menyewa bus sendiri untuk trasportasi dari hotel tempat mereka menginap menuju Masjidil Haram.

Jemaah haji berada di Makkah setelah mereka berada di Madinah melaksanakan ibadah arbain di Masjid Nabawi.

Kini mereka memasuki fase kedua berada di Makkah untuk melaksanakan umrah wajib sambil menunggu ibadah wajib haji Wukuf di Arafah pada 9 Dzulhijjah nanti.

“Pada prinsipnya bidang transportasi sudah menyiapkan layanan untuk melakukan ibadah umroh perdana bagi jemaah haji yang datang pertama kali ke kota makkah,” " kata Kabid Transportasi PPIH Arab Saudi, Asep Subhana.

Menurut Asep, PPIH Arab Saudi menyiapkan 6 unit bus per kloter. “Jika 1 kloter terbesar berjumlah 455 orang bila diangkut dengan bus sholawat yang kapasitasnya 70-80 orang sekali angkut sanggup untuk menyelesaikan jemaah haji menuju Masjidil Haram,” katanya.

“Terkait dengan adanya beberapa KBIH yang menyewa bus di luar pengetahuan kita, kita sebetulnya melarang hal seperti seluruh bus yang ada dikhususkan untuk jemaah haji secara gratis,” katanya.

BUS JEMAAH HAJI
Jemaah haji menikmati layanan bus sholawat yang mengantar mereka dari hotel ke Masjidil Haram, Senin (15/7/2019).
Berita Rekomendasi

PPIH sebenarnya sudah melakukan sosialisasi tentang keberadaan bus sholawat ini sejak di tanah air dengan harapan jemaah haji tidak lagi melakukan penyewaan bus sendiri.

“Sudah kita sudah memberikan sosialisasi kepada seluruh jemaah haji saat manasik di daerah-daerah bahwa ada layanan angkutan sholawat diberikan secara free 22-24 hari sebelum masa Armina dan 22-24 hari pasca Armina,” tambah Asep.

Dari pantauan di lapangan memang sejak kemarin beberapa jemaah haji terutama dari Embarkasi Surabaya sudah menikmati layanan bus sholawat ini.

Bus-bus ini beroperasi dari hotel menuju terminal-terminal terdekat di Masjidil Haram yang disesuaikan dengan zona tempat hotel menginap jemaah haji.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas