Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Amirul Hajj Langsung Pantau Kedatangan Jemaah Haji Indonesia di Jeddah

Amirul Hajj Republik Indonesia Lukman Hakim Saifuddin melakukan pengecekan langsung proses kedatangan jemaah haji Indonesia di Bandara King Abdul Aziz

Penulis: Husein Sanusi
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Amirul Hajj Langsung Pantau Kedatangan Jemaah Haji Indonesia di Jeddah
Tribunnews/Darmawan/MCH2019)
Amirul Haji Republik Indonesia, Lukman Hakim Saifuddin, tiba di Bandara King Abdul Aziz Jeddah, Selasa (30/7/2019). Lukman Hakim yang juga Menteri Agama langsung mengunjungi jemaah haji Indonesia begitu tiba di Bandara Jeddah. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Muhammad Husain Sanusi Dari Makkah

TRIBUNNEWS.COM, MAKKAH - Amirul Hajj Republik Indonesia Lukman Hakim Saifuddin melakukan pengecekan langsung proses kedatangan jemaah haji Indonesia di Bandara King Abdul Aziz Jeddah, Selasa (29/7/2019).

"Saya saksikan sangat lancar. Ketika jemaah keluar dari pesawat sampai di bus untuk menuju hotel di Makkah hanya kisaran satu jam," ujar Menag usai memantau layanan transportasi bus dan katering di King Abdul Aziz Jeddah.

Rombongan Amirul Hajj tiba Jeddah pukul 16.15 waktu Arab Saudi.

Lukman juga berdialog dengan jemaah kloter 32 Embarkasi Makassar (UPG 32).

Lukman juga mengomentari proses rekam biometric dan sidik jari yang memudahkan jemaah haji karena sudah dilakukan di tanah air.

Amirul Haji Republik Indonesia, Lukman Hakim Saifuddin, tiba di Bandara King Abdul Aziz Jeddah, Selasa (30/7/2019). Lukman Hakim yang juga Menteri Agama langsung mengunjungi jemaah haji Indonesia begitu tiba di Bandara Jeddah.
Amirul Haji Republik Indonesia, Lukman Hakim Saifuddin, tiba di Bandara King Abdul Aziz Jeddah, Selasa (30/7/2019). Lukman Hakim yang juga Menteri Agama langsung mengunjungi jemaah haji Indonesia begitu tiba di Bandara Jeddah. (Tribunnews/Darmawan/MCH2019))

"Ini sangat cepat. Hasil dari proses keimigrasian, rekam biometrik, sidik jari yang sudah dilakukan di tanah air," katanya.

Berita Rekomendasi

Menag juga bersyukur sampai saat ini tidak ada masalah terkait kebijakan bagi jemaah gelombang kedua untuk mengenakan kain ihram sejak di Tanah Air.

Kondisinya jauh lebih baik dari tahun lalu dan itu menurut Menag buah dari sosialisasi di Tanah Air yang digencarkan.

"Gelombang dua yang mendarat di Jeddah harus gunakan pakaian ihram dari Tanah Air, saya cek seluruhnya sudah pakai," tuturnya. 

"Kelancaran juga lebih baik. Semoga bisa dipertahankan sampai tanggal lima (agustus), batas akhir jemaah tiba di Jeddah," harapnya.

Delegasi Amirul Hajj dijadwalkan akan bertugas di Tanah Suci hingga 18 Agustus 2019.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas