Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Indonesia Minta Kuota Khusus Lansia untuk Haji Tahun Depan

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan bahwa pemerintah dan Arab Saudi sepakat membentuk gugus tugas untuk penyelenggaraan Haji 2023.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Wahyu Aji
zoom-in Indonesia Minta Kuota Khusus Lansia untuk Haji Tahun Depan
Dokumentasi Media Center Haji
Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas memberangkatkan jemaah haji Indonesia ke Arafah jelang pelaksanaan wukuf. 

Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan bahwa pemerintah dan Arab Saudi sepakat membentuk gugus tugas untuk penyelenggaraan haji tahun 2023.

Kesepakatan tersebut terjalin setelah Kementerian Agama RI bertemu dengan Kementerian Agama Arab Saudi.

“Kita ketemu dengan Menteri Haji Saudi membicarakan pelaksanaan haji tahun depan dan kami bersepakat membuat task force antara pemerintah saudi melalui Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudia dan Kementerian Agama untuk persiapan pelaksanaan haji tahun depan, agar pelaksanaan haji tahun depan lebih baik dari tahun ini,” kata Menag di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, (15/8/2022).

Menag berharap kuota haji bagi Indonesia bertambah pada 2023 mendatang. Selain itu juga diharapkan ada kuota khusus bagi Lansia di atas 60 tahun.

“Belum tahu, itu keputusannya di Saudi, tapi saya mintanya 100 persen dia ketawa, jadi kita bicarakan situasinya,” tuturnya.

Pemerintah juga menyampaikan banyaknya calon jemaah Haji Indonesia yang tergolong Lansia. Ia beraharap ada solusi bagi calon jemaah Lansia yang tidak bisa berangkat haji tahun ini karena aturan batasan umur.

Berita Rekomendasi

“Saya sampaikan pada waktu ketemu dengan menteri haji itu saya sampaikan, jemaah Lansia Indonesia antreannya mencapai 700 ribu jemaah, jadi kalau mereka dibatasi sampai 65 tahun seperti tahun  ini, mereka kasihan yang 700 ribu itu, harus ada solusi dan mereka menjanjikan insyaAllah ada kuota khusus untuk lansia, tapi nanti akan kita bicarakan secara detail di task force yang kita bicarakan ini,” pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

Berita Populer
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas