Persiapan Keberangkatan Jemaah Haji dari Bandara Kertajati Sudah 90 Persen
Saiful juga mengungkapkan berbagai fasilitas sudah disiapkan agar jemaah haji lansia bisa nyaman sebelum keberangkatannya.
Penulis: Rahmat Fajar Nugraha
Editor: Muhammad Zulfikar

Laporan Wartawan Tribunnews.com Rahmat W. Nugraha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Kementerian Agama, Saiful Mujab mengungkapkan bahwa Bandar Udara Internasional Kertajati di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat sudah lolos uji dari General Authority of Civil Aviation (GACA) Arab Saudi.
"Bandara Kertajati ini sudah lulus uji dari GACA Arab Saudi. Karena ini pesawatnya dari Saudi Arabia bukan Garuda. Ternyata setelah ditinjau telah memenuhi syarat. Saya pikir kelayakannya sudah," kata Saiful di Bandara Kertajati, Jumat (5/5/2023).
Baca juga: Bandara Kertajati akan Berangkatkan 8.000 Jemaah Haji dengan 24 Kloter Keberangkatan
Kemudian dikatakan Saiful bahwa persiapan di Bandara Kertajati untuk melayani ribuan jemaah haji sudah mencapai 90 persen.
"Kalau persentase persiapan itu insyaallah sudah mencapai 90 persen lebih. Tinggal tanggal 17 Mei 2023 pengukuhan Panitia Penyelenggaraa Ibadah Haji (PPIH) embarkasi. Setelah itu kita akan maraton rapat dengan terkait dengan imigrasi, keamanan dan lain sebagainya," tegasnya.
Saiful juga mengungkapkan berbagai fasilitas sudah disiapkan agar jemaah haji lansia bisa nyaman sebelum keberangkatannya.
Baca juga: Kemenag: Kloter Pertama Masuk Asrama Haji 23 Mei, Berangkat ke Saudi 24 Mei
"Untuk fasilitas tadi sudah disampaikan oleh GM Bandara Kertajati untuk lansia ada kekhususan. Apakah nanti tidak dimasukkan rombongan bis," kata Saiful.
Ia melanjutkan atau ada mobil khusus nanti setelah dirapatkan dengan PPIH karena kebijakan tahun ini ramah lansia. Sehingga konsentrasi untuk melayani lansia itu menjadi yang utama.
"Termasuk nant dari asrama pakai mobil khusus atau menggunakan bis. Kalau kita cek perjalanannya panjang. Nanti saya minta apakah didorong untuk lansia atau dengan mobil golf supaya cepat, sampai di imigrasi dan tiba di ruang tunggu. Termasuk keberangkatannya kita dahulukan," tuturnya.
Adapun sebelumnya Saiful Mujab mengukapkan Bandar Udara Internasional Kertajati di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat akan berangkatkan 8.000 jemaah haji dengan 24 kloter keberangkatan.
"Alhamdulillah sore hari ini baru saja kita mengikuti terkait persiapan penyelenggaraan ibadah haji tahun 1444 Hijiriah di embarkasi Kertajati dengan asrama haji di Indramayu," kata Saiful di Bandara Kertajati, Jumat (5/5/2023).
Baca juga: Sinergi Pengawasan, Itjen Kemenag Gandeng Itjen Kemenkes Sukses Haji 1444H/2023M
Kemudian dikatakan Saiful Bandara Kertajati untuk pertama kalinya menyediakan fasilitas keberangkatan haji untuk wilayah Majalengka dan sekitarnya.
"Tadi sudah dijelaskan terkait jamaah datang sampai akhir boarding hingga naik pesawat. Untuk pertama kali untuk penyelenggaraan ibadah haji di Kertajati yang dijadwalkan akan memberangkatkan 24 kloter untuk wilayah Majalengka, Kuningan, Cirebon, Indramayu, Subang dan Sumedang," sambungnya.
Saiful mengungkapkan tahun ini sekitar 8.000 jemaah haji akan berangkat dari Bandara Kertajati mulai 28 Mei 2023.
"Jadi sekitar 8.000 jemaah nanti akan berangkat dari sini dan insyaallah kloter pertama pada tanggal 28 Mei 2023 sekitar 21.00 WIB," jelasnya.
Kemudian dikatakan Saiful untuk tahun ini embarkasi Kertajati berbeda dengan 13 embarkasi yang lain.
"Kalau yang lain selesai administrasi termasuk imigrasi dan lain sebagainya di asrama. Untuk di Kertajati tahun ini selesainya di bandara," lanjutnya.
Saiful melanjutkan nantinya asrama haji untuk persiapan selama 24 jam. Setelah itu diberangkatkan ke bandara.
"Tahun ini beda karena kesiapan asrama haji. Insyaallah tahun depan kalau sudah semua terpenuhi akan disamakan standarnya," tuturnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.