Jelang Puncak Haji, Jemaah Indonesia yang Wafat di Arab Saudi Capai 118 Orang
sebanyak 99.211 Jemaah gelombang II yang tergabung dalam 258 kelompok terbang telah tiba di Bandara King Abdul Aziz International Airport (KAAIA)
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyelenggaraan ibadah haji bakal memasuki puncaknya yang juga dikenal dengan masa Armina (Arafah-Muzdalifah-Mina).
Hingga kini, sebanyak 118 jemaah haji Indonesia meninggal di Arab Saudi.
"Hingga sampai hari ini, total jemaah yang wafat di Arab Saudi sebanyak 118 orang," ujar Koordinator Media Center Haji (MCH) PPIH Pusat Dodo Murtado melalui keterangan tertulis, Jumat (23/5/2023).
Baca juga: Puncak Haji Sebentar Lagi, Jemaah Haji Indonesia Diimbau jaga Stamina
Jemaah yang wafat tambah Dodo bertambah sembilan orang atas nama Umi Kalsum Abu Kasim (60 tahun) BTH 22, Panuju Somo Wiharjo (59 tahun) SOC 48, Misran Amadohir (67 tahun) SOC 72, Parman Empeng Sarban (63 tahun) SUB 18, dan Nur Hasanah Sahnun (42 tahun) LOP 11.
Lalu Martono Mujioto Suwarno (61 tahun) KNO 18, Umu Saidah Dikun (58 tahun) SUB 36 Abdurrahman Yusuf (83 tahun) JKG 43, dan Suratin Suradi Tawijo (66 tahun) PDG 10.
Sementara itu, sebanyak 99.211 Jemaah gelombang II yang tergabung dalam 258 kelompok terbang telah tiba di Bandara King Abdul Aziz International Airport (KAAIA) Jeddah.
Jemaah tersebut selanjutnya diberangkatkan ke Makkah untuk menjalankan umrah wajib.
“Data tersebut dikutip dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) tanggal 22 Juni 2023, pukul 24.00 WIB,” kata Dodo.
Baca juga: Puncak Haji Sebentar Lagi, Jemaah Haji Diimbau Jaga Stamina
“Total kedatangan Jemaah Haji Indonesia di Arab Saudi sebelum Closing Date berjumlah 203.512 orang atau 531 kelompok terbang," ucap Dodo.
Sementara jemaah haji khusus yang telah tiba, kata Dodo, sampai dengan hari ini berjumlah 12.319 orang yang tergabung dalam 214 Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK).