Update Jemaah Haji yang Meninggal Dunia di Arab Saudi Mencapai 118 Orang
Jumlah jemaah haji Indonesia yang meninggal dunia di Arab Saudi mencapai 118 orang, bertambah sembilan orang.
Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Suci BangunDS
TRIBUNNEWS.COM - Jumlah jemaah haji Indonesia yang meninggal dunia di Arab Saudi mencapai 118 orang, per Jumat (23/6/2023).
Hal itu diungkapkan Koordinator Media Center Haji (MCH) PPIH Pusat, Dodo Murtado.
"Hingga sampai hari ini, total jemaah yang wafat di Arab Saudi sebanyak 118 orang," ungkap Dodo, dikutip dari Kemenag.
Jemaah yang wafat bertambah sembilan orang, dengan data sebagai berikut.
Baca juga: 292 Jemaah Haji Indonesia Saat Ini Sedang Menjalani Perawatan di Rumah Sakit
1. Umi Kalsum Abu Kasim (60 tahun) BTH 22
2. Panuju Somo Wiharjo (59 tahun) SOC 48
3. Misran Amadohir (67 tahun) SOC 72
4. Parman Empeng Sarban (63 tahun) SUB 18
5. Nur Hasanah Sahnun (42 tahun) LOP 11
6. Martono Mujioto Suwarno (61 tahun) KNO 18
7. Umu Saidah Dikun (58 tahun) SUB 36
8. Abdurrahman Yusuf (83 tahun) JKG 43
9. Suratin Suradi Tawijo (66 tahun) PDG 10
Baca juga: Hampir 1,5 Juta Jemaah Haji Telah Tiba di Arab Saudi hingga Kamis Kemarin
Jumlah Jemaah yang Dirawat
Sementara itu dikutip Tribunnews.com dari situs Siskohat Kemenag, saat ini sebanyak 273 jemaah haji Indonesia sedang dirawat di Makkah.
Kemudian, 16 jemaah dirawat di Madinah dan 3 orang di Jeddah.
Total jemaah haji Indonesia yang saat ini tengah dirawat mencapai 292 orang.
Jumlah Kedatangan Jemaah Haji di Arab Saudi
Sementara itu, total kedatangan Jemaah Haji Indonesia di Arab Saudi berjumlah 203.512 orang atau 531 kelompok terbang.
Sementara jemaah haji khusus yang telah tiba, kata Dodo, sampai hari ini berjumlah 12.319 orang yang tergabung dalam 214 Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK).
“Data tersebut dikutip dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) tanggal 22 Juni 2023, pukul 24.00 WIB,” terangnya.
Sementara itu suhu di Makkah hari ini berkisar antara 30 sampai 42 derajat celcius.
(Tribunnews.com/Gilang Putranto, Rahmat Fajar Nugraha)