VIDEO Idun Rohim Sempat Terpisah dari Rombongan: Dicari Sampai ke Jabal Rahmah
Idun Rohim, adalah jemaah haji asal Desa Sukadarma, Kecamatan Jejawi Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Provinsi, Sumatera Selatan.
Penulis: Rachmat Hidayat
Editor: Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, MAKKAH - Setelah pelaksanaan Wukuf di Padang Arafah, Idun Rohim (84) belum kembali ke rombongannya.
Proses pencarian, hingga berita ini diturunkan masih terus dilakukan.
Idun Rohim, adalah jemaah haji asal Desa Sukadarma, Kecamatan Jejawi Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Provinsi, Sumatera Selatan.
Jumat (7/6/2023), proses pencarian terhadap Idun dilakukan.
Berkekal informasi dari pihak keluarga di kampung halaman, putra Idun diyakini masih berada di Arafah, atau terakhir kali, Idun meminta izin ke toilet sebelum dinyatakan hilang sampai sementara waktu.
Maytizah Husna, Ketua keloter 20 embarkasi Palembang (PLN) yang ikut dalam pencarian menjelaskan, Idun terakhir kali meminta izin kepada dirinya untuk ke toilet.
Kepala Bidang Perlindungan Jamaah Haji (Kabid Linjam) Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Harun Al Rasyid memimpin langsung proses pencarian terhadap Idun Rohim, ditemani beberapa petugas haji lainnya.
Sebelum proses pencarian, Harun memimpin doa bersama agar dipermudah proses pencarian terhadap Idun yang terakhir kali masih memakai kain ihram.
Harun kemudian berdialog dengan salah seorang putra Idun melalui video call.
Dalam percakapan itu, Saidi seraya memastikan ayahnya hanya bisa ditemui oleh habib atau oleh petugas haji.
Harun Al Rasyid kemudian meminta kepada keluarga Idun Rohim untuk menggelar doa bersama agar dipermudah proses pencarian.
Berbagai sudut maktab (tempat penginapan) di Arafah kemudian disusuri.
Satu persatu tenda maktab yang belum dibongkar, dimasuki termasuk toiliet tempat terakhir kali Idun Rohim meminta izin.
Pencarian sebelumnya juga dilakukan ke beberapa rumah sakit di sekitar kota Makkah.
Pencarian kemudian dilanjutkan sampai ke Jabal Rahmah.
Selain Idun, ada dua jemaah haji lainnya yang masih dalam prosea pencarian. Keduanya adalah Niron Sunar Suna dan Suhardi Ardi.
Baik Idun, Niron dan Suhardi adalah jemaah lansia yang diduga mengalami demensia.(*)