PKL di Masjidil Haram Curi Perhatian, Usai Umrah Jemaah Berburu Oleh-oleh dan Keperluan Ibadah
Seperti di Indonesia, di pusat-pusat keramaian selalu banyak pedagang yang berjualan. Demikian halnya di sekitaran Masjidil Haram di Kota Makkah Arab
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, MAKKAH - Seperti di Indonesia, di pusat-pusat keramaian selalu banyak pedagang yang berjualan. Demikian halnya di sekitaran Masjidil Haram di Kota Makkah Arab Saudi.
Sejumlah Pedagang Kaki Lima (PKL) terlihat berjejer di sepanjang jalan menambah ramai kota Makkah yang nyaris tak pernah tidur ini.
Baca juga: 20 Persen Menu Jemaah Haji Ramah Lansia, Rendang hingg Nasi Kuning Dimasak Lebih Lembut
Di depan-depan pertokoan, hotel, dan sebagainya sepanjang jalan keluar dan masuk Masjidil Haram, banyak sekali pedagang.
Para pedagang ini pun menarik perhatian.
Tak sedikit jemaah usai beribadah umrah di Masjidil Haram mampir sekedar membeli kebutuhan untuk beribadah selama di tanah suci, atau untuk oleh-oleh keluarga di rumah.
Beragam keperluan ibadah mulai sajadah, tasbih, jam tangan, surban, baju, lengkap dijual di sana. (Surya/M Taufik)
