Sapa Jemaah Indonesia Saat Umrah, Menteri Agama Ingatkan Jaga Fisik Jelang Wukuf di Arafah
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyapa jemaah haji Indonesia di Masjidil Haram, Senin (10/6/2024) malam.
Penulis: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, MAKKAH - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyapa jemaah haji Indonesia di Masjidil Haram, Senin (10/6/2024) malam.
Menteri Agama menyapa jemaah Indonesia di sela ibadah umrah wajib yang dilakukannya.
Baca juga: BPKH: Biaya Haji Melonjak Tajam Sejak Covid-19
Kepada jemaah haji Indonesia, dnegan ramah Menteri yang akrab disapa Gus Men ini menanyakan kabar jemaah dan seputar layanan yang diberikan pemerintah kepada jemaaah selama musim haji 1445H/2024M ini.
"Gimana baik kabarnya? Makanannya selama di sini," tanya Gus Men kepada 2 orang jemaah haji asal Jakarta.
Sontak sang jemaah mengatakan mereka puas dengan pelayanan konsumsi selama di Tanah Suci.
"Semakin gemuk saaya di sini pak Menteri, makanannya enak," katanya sambil tersenyum.
Mendapat respon positif dari jemaah, Gus Men berpesan agar jemaah benar-benar menjaga fisik dan stamina jelang puncak haji yaitu Wukuf di Arafah.
Baca juga: Menteri Agama Sebut Skema Murur Pertimbangkan Hukum Fikih dan Keamanan Jemaah Haji
"Yang penting sehat ya bu sampai puncak haji," kata Gus Men diamini jemaah.
Dalam wawancara dengan tim Media Center Haji (MCH) 2024, usai umrah Gus Men menjelaskan pertemuanya dengan jemaah haji Indonesia.
"Semalam saya datang, lalu mengikuti Mukmatar di Jeddah dan malam ini melakukan umrah wajib bertemu banyak jemaah, saya tanya pelayanan hotelnya bagaimana, makannya dan semua menyatakan puas. Mudah mudahan sampai akhir jemaah meraskana kepuasan layanan terbaik pemerintah," jelas Yaqut.
Gus Men juga memberikan pesan kepada semua jemaah agar menjaga fisik dan stamina untuk persiapan puncak Haji di Arafah, Muzdalifah dan Mina yang akan dijalani jemaah haji pekan ini.
Baca juga: Hadiri Muktamar Perhajian di Arab Saudi, Menag: Prinsipnya Ibadah Haji Itu Mudah
Apalagi menurut Yaqut, suhu di Arab Saudi yang semakin panas.
"Saya harap jemaah tetap menjaga staminanya, fisiknya untuk menjalani puncak haji beberapa hari lagi. Suhu makin panas," pesan Gus Men,
Yaqut juga mendoakan agar semua jemaah haji Indonesia sehat dan selamat sampai kembali ke Tanah Air.
"Semoga diberi kselematan kelancaran jalankan ritual haji, pulang selamat dengan predikat haji mambrur," demikian doa Menteri Agama.
Diketahui, Sabtu, 14 Juni 2024, jemaah haji Indonesia akan melaksanakan wukuf di Arafah, Arab Saudi.
Prosesi wukuf menjadi pembuka rangkaian puncak ibadah haji pada 9 Dzulhijjah 1445 H.
Jemaah Haji Diminta Banyak Istirahat, Batasi Aktivitas di Luar Ruangan
Sementara itu, Kepala Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Liliek Marhaendro Susilo mengingatkan agar jemaah haji tetap menjaga kesehatan dan stamina selama saat melaksanakan ibadah haji di Arafah, Muzdalifah dan Mina.
Jemaah diminta langsung beristirahat ke tenda yang telah disediakan setiap menyelesaikan rangkaian ibadah haji.
"Kita anjurkan kepada seluruh jemaah haji dan pembimbingnya supaya kalau selesai beraktivitas harus langsung istirahat," kata Liliek saat ditemui Media Center Haji di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Mekkah, dikutip Selasa (11/6/2024).
Liliek mencontohkan usai jemaah haji melontar jumrah di Jamarat. Jemaah diminta segera kembali ke tenda masing-masing di Mina untuk beristirahat agar keesokan harinya tetap bugar.
"Setelah melontar jumrah sebaiknya istirahat, kalau bisa langsung tidur. Supaya energinya bisa kembali pulih dan bisa berkegiatan lagi," kata Liliek.
Liliek berharap jemaah tidak banyak melakukan aktivitas yang tidak perlu selama pelaksanaan ibadah haji. Mengingat suhu di Kota Mekkah saat ini rata-rata di atas 45 derajat celcius.
"Jangan beraktivitas di luar ruangan dulu. Jadi faktor kelelahannya bisa diminimalisir, setelah itu bisa beraktivitas lagi," kata Liliek.