Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hindari Jemaah Haji Pergi ke Jamarat Saat Cuaca Panas, Maktab Dikunci

Kementerian Haji Arab Saudi mengeluarkan larangan ke Jamarat pada pukul 11.00-16.00 WAS karena cuaca panas di Tanah Suci.

Penulis: Anita K Wardhani
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Hindari Jemaah Haji Pergi ke Jamarat Saat Cuaca Panas, Maktab Dikunci
TRIBUNNEWS.COM/ANITA K WARDHANI/MCH 2024
Jemaah haji memadati lokasi jamarat, tempat jemaah haji melempar jumrah 10 Dzulhijjah 1445 M atau Minggu (16/6/2024). Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas, imbau jemaah untuk tidak memaksakan diri melontar jumrah dan meminta beristirahat terlebih dahulu. 

TRIBUNNEWS.COM, MINA - Kementerian Haji Arab Saudi mengeluarkan larangan ke Jamarat pada pukul 11.00-16.00 WAS karena cuaca panas di Tanah Suci.

Kementerian Haji menugaskan keamanan di tenda-tenda untuk mencegah jemaah berangkat sebelum pukul 16.00.

"Pintu-pintu maktab juga saat ini sudah ditutup, dikunci dan akan dibuka kembali setelah pukul 16.00 WAS," kata Staf Khusus bidang Media dan Komunikasi Publik Wibowo Prasetyo di Mina, Arab Saudi, Senin (17/6/2024).

Kebijakan ini mendasari Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) mengeluarkan imbauan kepada jemaah haji Indonesia untuk tidak melontar jumrah sebelum pukul 16.00 WAS.

"Merujuk pada imbauan Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi, kami meminta jemaah untuk tidak melontar jumrah sebelum pukul 16.00 waktu Arab Saudi," kata Wibowo.

Ia mengungkapkan, imbauan ini dikeluarkan mengingat suhu yang tinggi serta untuk menghindari tekanan panas bagi jemaah.

Baca juga: Cuaca Panas, Jemaah Haji Diimbau Tak Ke Jamarat Pukul 11.00-16.00, Ini Waktu Tepat Lempar Jumrah

"Di Mina saat ini suhunya mencapai 45 derajat. Ini harus jadi perhatian para jemaah untuk menghindari heatstroke," ungkap Wibowo.

BERITA REKOMENDASI

"Karenanya, Kementerian Haji mencegah seluruh jemaah meninggalkan Jembatan Jamarat untuk jumroh (melempar batu) pada pukul 11.00 hingga 16.00 WAS," imbuhnya.

Jemaah Tanazul Juga Wajib Tak Keluar Hotel

PPIH juga mengimbau para jemaah yang saat ini melakukan tanazul di hotel sekitar jamarat, juga mengikuti imbauan tersebut.

Baca juga: Jamarat Padat Sejak Pagi hingga Malam, Menag Minta Jemaah Indonesia  Lempar Jumrah Usai Istirahat

"Jadi, siang ini jangan keluar hotel menuju jamarat dulu. Ikut jadwalnya dengan jemaah yang ada di Mina, agar lontar jumrahnya dilaksanakan setelah pukul 16.00 WAS. Jadi keluar dari hotelnya, ya sore saja," pesan Wibowo.

"Kami berharap seluruh jemaah dapat mengikuti imbauan ini demi kemaslahatan bersama," tutupnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas