TRIBUNNEWS.COM, TOKYO – Warga Libya yang tinggal di Jepang ikut aksi demonstrasi di distrik Shibuya Tokyo, Sabtu (26/2/2011). Para demonstran menyerukan segera di akhirinya pertumpahan darah di Libya.

Lebih dari 100 orang, termasuk di dalamnya warga Libya, Tunisia dan Mesir, ambil bagian dalam aksi tersebut. Tampak demonstran berteriak sambil mengangkat poster besar bertulis "Free Libya."

Adel Suliman, seorang mahasiswa (23 tahun) yang bertindak sebagai kordinator aksi mengatakan, “pemimpin Libya Muammar Gaddafi tidak memiliki pilihan selain meninggalkan negaranya.”

"Tidak seorang pun dapat menghentikan keinginan kita untuk mencari kebebasan yang kita harus terus tetap perjuangakan di dalam diri kita sendiri selama sekitar 40 tahun, " pekiknya.